Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Kamis, 25 Apr 2019 - 20:00:11 WIB
Bagikan Berita ini :

Jokowi Watch Minta Prabowo Buka Data Kemenangan ke Publik

tscom_news_photo_1556197211.jpg
Jokowi Vs Prabowo (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Direktur Eksekutif Jokowi Watch, Tigor Doris Sitorus mempertanyakan klaim kemenanganan paslon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Padepokan Pencak Silat, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Rabu (24/4/2019) kemarin.

Tigor mencatat, klaim kemenangan di Padepokan Pencak Silat itu merupakan yang ketiga kali yang dilakukan 02 pasca pencoblosan Pilpres 17 April 2019. Sementara, proses penghitungan suara di KPU masih terus berlangsung.

"Klaim-klaim seperti ini tidak baik untuk pendidikan politik masyarakat. Proses penghitungan masih berjalan kok sudah mengklaim kemenangan," kata Tigor melalui keterangan tertulisnya, Jakarta, Kamis (25/4/2019).

Tigor mengungkapkan, klaim kemenangan Prabowo sebesar 62 persen berdasarkan quick count, exit poll dan real count internal BPN Prabowo-Sandi harus dapat dibuktikan secara akademik dan visual, karena hasilnya berbeda dengan 18 lembaga survei lain.

Jika memang hasil real count versi BPN Prabowo-Sandi berdasarkan formulir C1 yang dikumpulkan dari seluruh TPS di Indonesia, maka sulit melakukan kecurangan karena formulir C1 dipegang banyak instansi.

"BPN Prabowo-Sandi harus berani terbuka ke publik, bagaimana cara penghitungannya, apa metodenya, dan dimana lokasi sampling yang diambil. Mereka harus berani terbuka dengan data supaya masyarakat dapat memahami" ujar Tigor.

Dia menambahkan, pada Pilpres 2014 silam, Prabowo juga melakukan klaim serupa. Ketika itu Prabowo tidak percaya dengan hasil quick count yang memenangkan pasangan Jokowi-JK.

Selain itu, klaim kemenangan Prabowo dinilai justru bisa jadi bumerang. Karena jika tidak terbukti maka akan kehilangan pendukungnya.

"Jika memang ada yang merasa dicurangi, silakan tempuh proses hukum. Jangan main klaim kemenangan sedangkan proses masih berjalan. Ini berpontensi menciptakan konflik masing-masing kubu," pungkas Tigor.

Sekedar info, hasil sementara rekapitulasi KPU hingga pagi tadi, data yang masuk mencapai 220.969 TPS dari total 813.350 TPS.

Jika dipersentasekan, data tersebut baru mencapai 27,16 persen.Hasil hitung sementara ini menunjukkan, Jokowi-Ma"ruf Amin unggul 55,46 persen. Sementara Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendapatkan 44,54 persen suara. (Alf)

tag: #prabowo-subianto  #pilpres-2019  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Fadel Muhammad: Fungsi Pengawasan DPD Fokus pada Masalah-Masalah di Daerah

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 29 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua MPR Prof. Dr. Ir. Fadel Muhammad mengatakan fungsi pengawasan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) harus lebih diperkuat dalam pengawasan terhadap pemerintah daerah. ...
Berita

Kini Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Bank DKI kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan layanan terbaik kepada nasabah khususnya dalam layanan digital. Melalui kerja sama dengan PT Jalin Pembayaran ...