JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Partai Amanat Nasional (PAN) akan menentukan arah politik setelah melakukan rapat kerja nasional (rakernas) yang diperkirakan berlangsung awal Agustus 2019. Di sisi lain, Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno kurang setuju dengan istilah rekonsiliasi pascaputusan Mahkamah Konstitusi.
Eddy lebih memilih silaturahim dibandingkan rekonsiliasi,. Menurut dia, rekonsiliasi sama dengan ada permusuhan di antara dua kubu.
"Hanya perlu ada silaturahim kembali, saya kira itu baik. Selama ini kami dengan partai lain yang usung Jokowi-Ma"ruf itu tidak pernah ada komunikasi, terputus," kata di Jakarta, Minggu (30/6/2019).
Sementara, partainya sampai saat ini belum menentukan arah politiknya usai penetapan Jokowi-Maruf sebagai presiden dan wakil presiden terpilih oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Keputusan ini akan diambil saat rakernas PAN yang akan dilakukan Juli atau awal Agustus 2019.
"Saat ini kami belum memutuskan apa pun dan saya pikir itu merupakan bagian dari proses yang harus kami jalani," ucapnya.
Keputusan akan diambil melalui rakwrnas. Eddy mengayakan, nantinya para kader akan diberikan opsi, apakah akan menjadi partai oposisi, penyeimbang atau berkoalisi dengan pemerintahan Jokowi-Ma"ruf.
"Apa pun sekarang opsinya kami serahkan ke rakernas untuk diputuskan," katanya.(plt)