Berita
Oleh Jihan Nadia pada hari Senin, 01 Jul 2019 - 07:11:39 WIB
Bagikan Berita ini :

Menghormati Putusan MK Lebih Tinggi Tingkatannya daripada Ucapan Selamat

tscom_news_photo_1561939899.jpeg
Sandiaga Salahuddin Uno (Sumber foto : ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Sandiaga Salahuddin Uno menanggapi polemik mengenai pihaknya yang tak mengucapkan selamat kepada presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo(Jokowi) - Ma"ruf Amin

Menurut Sandi, menghormati putusan Mahkamah Konstitusi (MK) justru tingkatannya sudah tertinggi. Di samping itu, ucapan selamat juga dinilai sebagai budaya barat.

"Kami sudah menghormati putusan MK kemarin dan ini sudah tingkatan yang paling tinggi bahwa kita menghormati prosesnya dan selamat-selamat itu kan kayak budaya barat ya. Di dalam kontestasi kita, setiap kali ketemu kita cipika-cipiki, selama debat kemarin kita selalu mengucapkan kata-kata yang baik, jadi nggak ada masalah," kata Sandiaga Uno di JCC, Minggu (30/6/2019).

Sandi menilai ucapan selamat bukan ciri khas budaya Indonesia,

"Kalau kita mau selamat, selamat apa? Selamat kerja, selamat menempuh hidup baru. Ini budaya-budaya yang bukan ke-Indonesiaan menurut saya," sebut Sandiaga.

"Kita sudah menghormati dan memberikan kesempatan itu sudah jauh lebih tinggi makomnya," lanjut Sandiaga.(plt)

tag: #sandiagauno  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

TKN Akan Gelar Nobar Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 19 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran bakal menggelar acara nonton bareng sidang putusan sengketa hasil Pilpres 2024. Acara itu akan digelar secara sederhana bersama ...
Berita

Kemenhub Catat Arus Mudik-Balik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan pergerakan secara nasional angkutan arus mudik-balik Lebaran 2024 mencapai 242 juta orang. Kemenhub menilai pelaksanaan ...