Berita
Oleh Sahlan Ake pada hari Jumat, 05 Jul 2019 - 14:25:21 WIB
Bagikan Berita ini :
Ditawari Satu Kursi Menteri

Amien Rais Minta PAN Tolak Ajakan Jokowi

tscom_news_photo_1562311521.jpg
Amien Rais (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional Amien Rais membuat peryataancukup tajam. Peryataan ini mengenai kabar PAN akan merapat ke pemerintah. Ia meminta DPP PAN mendegarkan nasihat dirinya agar tak mudah tergoda dengan jabatan menteri.

"Akhir-akhir ini banyak kontroversi apakah PAN sebaiknya bergabung dengan pak Jokowi atau di luar. Nah, dengarkanlah nasihat saya, jangan kita rabun ayam!," tegas Amin dalam siaran video di istagram @aminraisofficial, Jumat (5/7/2019).

Hanya karena satu kursi, kata Amin, kemudian PAN bergabung, lalu bagaimana pendapat opini yang yang saat ini beredar, dimana jumlahnya hampir 10 juta pemilih.

"Tolong ya, teman-teman DPP jangan mengumbar semau-maunya, pemilih ini adalah grassroot dari ranting, cabang," kata ia.

"Tidak boleh dikesampingkan semacam itu, jadi saudara-saudaraku mari kita berpikir, nanti kita bicarakan secara ksatria, secara apa adanya," tegasnya. (ahm)

tag: #amien-rais  #menteri-jokowi  #partai-amanat-nasional  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MK Jamin Tak Ada Deadlock saat Pengambilan Keputusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 18 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahkamah Konstitusi (MK) menjamin tidak akan ada deadlock dalam pengambilan putusan sengketa Pilpres 2024. Saat ini, Hakim Konstitusi masih melaksanakan rapat ...
Berita

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Penyumbang Dividen Terbesar

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik ...