Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Selasa, 10 Sep 2019 - 16:45:00 WIB
Bagikan Berita ini :

Wapres JK: KPK Perlu Kita Evaluasi

tscom_news_photo_1568107947.jpg
Wapres JK (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Revisi Undang-Undang tentang Komisi Pemberntasan Korupsi (KPK)menuai pro dan kontra.

Terkait revisi tersebut, Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) menyebut kinerja KPK sejauh ini perlu mendapat evaluasi.

"Kita mengapresiasi apa yang telah dicapai oleh KPK untuk memberantas korupsi. Namun, juga dalam jangka waktu itu perlu kita evaluasi," kata JKdi Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa, (10/9/2019).

Salah satu yang menjadi kontroversi di RUU itu adalah adanya dewan pengawas. JK menilai adanya dewan pengawas jangan dianggap sebagai sesuatu yang akan merugikan KPK.

"Dewan pengawas itu jangan terlalu dianggap itu akan merugikan KPK. Karena bisa saja dewan pengawas itu akan meningkatkan kinerja KPK. Contohnya kalau ada yang telat, hei kenapa telat," ujar JK.

Mengenai penyadapan, JK mengakui pemerintah setuju agar hal itu diatur. Namun, dia menegaskan soal izin penyadapan bukan berarti pemerintah ingin mengawasi ketat KPK.

"Tapi harus diawasi supaya penyadapan itu jangan sampai merusak atau privasi orang secara luas. Kalau di luar negeri kan sangat ketat, izin pengadilan," kata JK.

Sebelumnya, draf revisi terhadap Undang-Undang Nomor 30 tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sudah diterima Presiden Joko Widodo. Revisi UU KPK ini disetujui dalam paripurna sebagai inisiatif DPR. (Alf)

tag: #jusuf-kalla  #kpk  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MK Jamin Tak Ada Deadlock saat Pengambilan Keputusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 18 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahkamah Konstitusi (MK) menjamin tidak akan ada deadlock dalam pengambilan putusan sengketa Pilpres 2024. Saat ini, Hakim Konstitusi masih melaksanakan rapat ...
Berita

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Penyumbang Dividen Terbesar

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik ...