JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)
-- Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia berhasil menguak identitas pelaku bom bunuh diri di Polrestabes Medan. Berdasarkan penyelidikan oleh aparat gabungan di tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan sidik jari oleh tim Inafis sejak pagi tadi pelaku adalah RMN (24).
"Inafis berhasil mengidentifikasi pelaku. Pelaku ini nisialnya RMN, usianya 24 tahun, lahir di Medan, statusnya adalah pelajar/mahasiswa. Kemudian yang bersangkutan selain di identifikasi identitasnya juga masih akan dikembangkan oleh aparat densus 88," kata Karopenmas Humas Mabes Polri, Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (13/11/2019).
Dari hasil penelusuran, Dedi mengungkapkan, RMN meledakkan diri menggunakan bom yang disembunyikan di dalam tubuh. Ditambahkan, bom tersebut dililitkan di sekitar pinggang dan perut.
"(Bom) dililit tubuh," ujar Dedi.
Namun demikian, ia meminta masyarakat untuk tidak khawatir dengan adanya bom bunuh diri tersebut. Ia memastikan keamanan dipastikan telah kondusif.
"Kita mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang khusunya yang ada di Medan Sumatra Utara karena situasi keamanan secara umum sangat kondusif dan percayakan kepada para kepolisian bekerja sama dengan seluruh stakeholder terkait akan bekerja sangat keras dalam rangka untuk menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat," pungkasnya.(dbs)