Oleh Aries Kelana pada hari Selasa, 18 Feb 2020 - 21:44:27 WIB
Bagikan Berita ini :

Wah, BRI Bagi-bagi Deviden Rp20,6 T

tscom_news_photo_1582037939.jpg
BRI (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) – Punya saham Bank BRI Tbk (BRI) ternyata menyenangkan. Sebab untuk tahun ini bank berplat merah akan bagi-bagi deviden. Lumayan besarnya, yaitu berjumlah Rp20,6 triliun. Angka itu setara dengan 60% dari laba perusahaan publik ini sebesar Rp34,4 triliun.


Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan tahun 2018 yang berjumlah Rp16,2 triliun atau naik 27,2%.

"Dari Rp 20,6 triliun yang akan disetor kas negara sebagai dividen sebanyak Rp 11,7 triliun, dan sisanya kepada pemegang saham publik," ujar Sunarso, Direktur Utama Bank BRI dalam jumpa pers seusai rapat umum pemegang saham tahun yang berlangsung di kantor pusat BRI, Jl Sudirman, Jakarta Pusat, Selasa (18/2/2020).

Ini karena kinerja bank yang dipimpin Sunarso terus meningkat. Aset perseroannya juga bertambah hingga mencapai Rp1.418,95 triliun di tahun 2019.

“Tumbuh 6,2% laporan keuangan di publikasikan dan sudah di audit," imbuh Sunarso.

Itu bisa terjadi lantaran kredit yang disalurkan BRI senilai Rp908,8 triliun. Jumlah tersebut tumbuh 8,44% dibandingkan tahun 2018. Sedangkan dana ketiga yang berhasil dihimpun berjumlah sekitar Rp1.021,1 trilun. Sedangkan kredit bermasalahnya masih di bawah angka 3%, yaitu 2,8%.

Sebelumnya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sudah mengetahui kinerja BRI itu. Bahkan sudah dapat bocoran bahwa akan ada keuntungan dan deviden yang disetor ke negara. “Saya senang. Sektor keuangan tumbuh dan kontribusi pajak yang hebat,” tuturnya.

Kemampuan Bank BRI menghasilkan kenaikan laba bersih, ungkap menkeu, adalah hal yang positif di tengah kondisi ekonomi yang belum kondusif. Dirinya berharap kinerja bank tersebut bisa terus meningkat di masa yang akan datang.

Atas prestasinya itu pun Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir tidak mengganti semua direksi Bank BUMN itu. Yang banyak diganti justru pada jajaran komisaris. Di antaranya, Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo menjadi Komisaris Utama (Komut) ,menggantikan Adrinof R Chaniago. Pada saat ini Kartika masih jadi Komisaris Utama Bank Mandiri.

Dari jajaran direksi yang diganti hanya Direktur Kepatuhan dariAzzizatun Azimah ke Wisto Prihadi.

Lalu Ari Kuncoro, Rektor Universitas Indonesia duduk sebagai wakil komisaris utama menggantikan Wahyu Kuncoro.

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement