JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) – Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno, Kamis siang (2/4) tampil dalam sebuah acara sebuah acara e-Show menggunakan aplikasi Zoom bertajuk “Celoteh Bang Sandi” yang diproduseri oleh Faransyah Jaya atau yang lebih dikenal dengan panggilan Coach Faran.
Menggunakan konsep online meeting, di acara tersebut, Sandi tampil dihadapan 99 pelaku UMKM dengan membawakan paparan dengan tema "Jangan Panik, Segera Adaptasi".
Dalam acara yang baru pertama kali digelar tersebut, Sandi berinteraksi dengan pelaku UMKM yang berasal lebih dari 20 kota di Indonesia. Pelaku UMKM tersebut antara lain berasal dari Jakarta, Bekasi, Depok, Bogor, Tangerang, Bandung, Sumbawa, Purwokerto, Mojokerto, Tegal, Karawang, Malang, Kediri, Surabaya, Purwakarta, Madiun, Semarang, Cimahi, Jepara, Sleman, Gunung Kidul, Padang, Pandeglang, dan Jayapura.
“peserta menanyakan bagaimana kiat UMKM bertahan terhadap menurunnya permintaan dan banyak dari mereka tidak bisa lagi berjualan karena tempat usaha di tutup dengan adanya peraturan pemerintah berhubungan dengan adanya kebijaksanaan social distancing,” ujar Coach Faran.
Menjawab pertanyaan tersebut Sandi lalu memberikan beberapa masukan antara lain UMKM harus melakukan penghematan biaya produksi dan operasional menghadapi tekanan ekonomi yang terjadi saat ini yang diperkirakan akan berlangsung 1-2 tahun kedepan.
Selain Sandi juga meminta pelaku UMKM untuk beradaptasi dan melakukan pemetaan potensi pasar, mengamati perkembangan dan jangan melawan arus.
“lebih baik menepi sambil membaca peluang usaha lainnya misalnya usaha sembako,” ujar Sandi.
Lebih lanjut Sandi juga menyarankan para pelaku UMKM untuk maksimalkan kemampuan jejaring, apalagi saat ini ada 61juta UMKM di Indonesia.
Menurut Sandi melalui sikap positif dan optimis, kita semua bisa saling menjembatani sesama UMKM agar bisa lebih bertahan.
“kebutuhan pokok terpenuhi dan tetap hemat serta "kencangkan ikat pinggang", perbanyak silaturahim dan kerja sama atau kolaborasi dengan berbagai pihak, lakukan semuanya secara online dan komunikasikan secara fisik dengan menjaga jarak, dan terakhir, jalin terus komunikasi dan kerjasama, aktif dalam himpunan atau komunitas, karena dengan bersama, kita jauh lebih kuat dan bisa lebih cepat berkembang karena lebih terbantu,” jelas Sandi menambahan saran lainnya.
Sekedar informasi selain memoderatori acara bertajuk Celoteh Bang Sandi ini, Coach Faran juga aktif membina ribuan UMKM dengan nama Wiranesia Inkubator.
“Saya sangat mengapresiasi kesedian Bang Sandi meluangkan waktunya untuk berdiskusi dengan para pelaku UMKM dan berharap acara ini bisa berlangsung terus menerus sampai kondisi ekonomi khususnya UMKM dapat kembali normal,” ujar Coach Faran.
