Oleh Tommy pada hari Senin, 01 Jun 2020 - 09:31:53 WIB
Bagikan Berita ini :

Presiden Jokowi : Pancasila Memperkokoh Persaudaraan dan Gotong Royong Bangsa

tscom_news_photo_1590978713.jpg
Presiden Joko Widodo (Sumber foto : istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Pancasila telah menggerakkan persatuan sebagai bangsa dalam mengatasi semua tantangan, menggerakkan rasa kepedulian untuk saling berbagi, memperkokoh persaudaraan, dan kegotong-royongan untuk meringankan beban seluruh anak negeri serta menumbuhkan daya juang dalam mengatasi setiap kesulitan dan tantangan yang dihadapi.

“Nilai-nilai luhur Pancasila harus kita hadirkan secara nyata dalam kehidupan kita. Pancasila harus terus menjadi nilai yang hidup dan bekerja dalam kehidupan kita. Nilai yang bekerja dalam kebijakan dan keputusan pemerintah, nilai yang hidup terus bergelora dalam semangat rakyat Indonesia,” kata Presiden Jokowi saat memberikan amanat secara daring pada peringatan Hari Lahir Pancasila dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (1/6).

Pada upacara secara virtual itu, Ketua MPR Bambang Soesatyo membacakan teks Pancasila, Ketua DPR Puan Maharani membacakan Undang Undang Dasar 1945, dan Menko PMK Muhadjir Effendy membacakan doa. Turut pula, Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin, Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi, dan jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju.

Presiden Jokowi mengatakan, peringatan hari Pancasila tahun ini, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Saat ini, upacara peringatan laksanakan di tengah pandemi Covid-19, yang menguji daya juang sebagai bangsa. “Menguji pengorbanan kita, menguji kedispilinan kita, menguji kepatuhan kita, menguji ketenangan dalam mengambil langkah kebijakan yang cepat dan tepat,” kata dia

Presiden mengaku, tidak henti-hentinya mengajak seluruh penyelenggara negara dari pusat sampai ke daerah untuk terus meneguhkan keberpihakan kepada masyarakat yang sedang mengalami kesulitan, untuk melayani warga tanpa membeda-bedakan kelompok, ras, dan agama serta memenuhi kewajiban pemimpin melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia.

“Saya juga mengajak seluruh elemen bangsa di mana pun berada, dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote, untuk terus memperkokoh tali persatuan dan persaudaraan, saling membantu, saling menolong dan saling bergotong royong serta selalu optimistis bahwa bangsa kita adalah bangsa pemenang dalam menghadapi setiap tantangan yang menghadang,” kata Presiden Jokowi.

Ia menyatakan bahwa kekurangan tidak menghalangi Indonesia untuk terus maju. Kelemahan, lanjutnya, harus sama-sama diperbaiki, dan dijadikan momentum perubahan untuk memicu lompatan kemajuan agar Indonesia menjadi bangsa yang mandiri, berdiri di atas kaki sendiri.

“Tantangan yang kita hadapi tidaklah mudah. Tahun ini atau bahkan tahun depan, situasi yang sulit masih akan kita hadapi. Situasi yang memerlukan daya juang kita sebagai bangsa, yang memerlukan kerja keras agar kita mampu melewati masa sulit itu. Kita tidak sendirian. Sebanyak 215 negara di dunia berada dalam kondisi seperti kita,” ujar dia.

Disebutkan, semua negara saat ini berada dalam kesulitan. Tapi bangsa Indonesia juga harus menyadari bahwa semua negara tengah berlomba-lomba dalam penanganan virus dan penanganan ekonomi. Sebagai bangsa yang besar, Indonesia juga harus tampil sebagai pemenang, harus optimistis, dan harus mampu menciptakan peluang di tengah kesulitan.

“Kita harus menjawab semua itu dengan inovasi dan karya nyata. Kita tidak boleh berhenti berkreasi, berinovasi dan berprestasi di tengah pandemi Covid ini. Mari kita buktikan ketangguhan kita, mari kita menangkan masa depan kita, kita wujudkan cita-cita luhur para pendiri bangsa,” katanya.

Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi secara khusus mengajak seluruh elemen bangsa untuk memperkokoh persatuan dan kepedulian kepada sesama anak bangsa. Sebab, tantangan yang dihadapi hanya dapat diselesaikan melalui persatuan dan kesatuan. “Mari kita peduli dan berbagi untuk sesama, mari kita tunjukkan bahwa kita bangsa yang kuat bukan hanya mampu menghadapi tantangan tapi bangsa yang memanfaatkan kesulitan menjadi lompatan kemajuan,” katanya.

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

Arus Balik Lebaran, KAI Catat 47 Ribu Orang Masuk Jakarta

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 15 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat jumlah penumpang yang masuk Jakarta pada arus balik Lebaran hari ini, Senin (15/4/2024), mencapai 47.613 orang. Angka ini meningkat ...
Berita

Telkom Berkomitmen Bantu Masyarakat Hadapi Era Ekonomi Digital

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) selaku salah satu perusahaan digital telco terbesar di Indonesia, berkomitmen untuk turut serta membantu masyarakat dalam ...