Oleh Sahlan Ake pada hari Kamis, 07 Jan 2021 - 13:42:30 WIB
Bagikan Berita ini :

Marak Jual Beli Surat Bebas Corona, Ibas: Tak Boleh Dibiarkan, Menyesatkan dan Merugikan Rakyat

tscom_news_photo_1610001750.jpg
Ibas (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) mengatakan, maraknya jual beli surat bebas corona sangat menyesatkan dan merugikan publik.

“Saya mendengar info soal maraknya jual-beli surat bebas corona. Tak Boleh Dibiarkan, ini sangat menyesatkan dan merugikan publik. Pihak-pihak terkait harus segera mengusut permasalahan ini,” ujar Edhie Baskoro dalam keterangan tertulisnya, Kamis (7/1/2021).

Ibas, sapaan akrabnya menambahkan bahwa tujuan surat bebas corona atau Covid-19 adalah untuk menekan laju penyebaran.

Tetapi alih-alih menekan menyebaran, dengan jual beli seperti ini yang ada malah menambah makin tingginya yang terpapar Covid-19

“Tujuan Surat Keterangan Bebas Corona atau Covid-19 ini untuk menekan laju penyebaran Virus. Dengan adanya jual beli surat bebas corona seperti ini, alih-alih menekan penyebaran, yang ada malah berpotensi mempercepat penyebaran (Covid-19) makin luas,” pungkas Ibas.

tag: #ibas  #fraksi-demokrat  #partai-demokrat  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

Produksi Minyak Nasional Terus Turun, Komisi VII DPR Minta Evaluasi menyeluruh SKK Migas

Oleh Fath
pada hari Sabtu, 20 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-- Anggota Komisi VII DPR RI Mukhtarudin menilai kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Dwi Soetjipto kinerjanya tidak ...
Berita

Ini Alasan Pembubaran PT NDK Menutup Kepentingan Pihak Lain

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT Nusantara Dua Kawan atau yang disingkat NDK resmi bubar. Pembubaran perusahaan ini sebelumnya sempat ramai di demo oleh sekelompok orang dengan tuduhan dugaan NDK ...