JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Memperingati Hari Buruh Tahun 2021 BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK)di beberapa wilayah Jakarta Utara, menyerahkan 1207paket sembako secara simbolis, kepada Pekerja di Jakarta Utara, Sabtu (1/5).
Penyerahan paket sembako itu dilakukan di Suku Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Jakarta Utara yang berlokasi di Jalan Plumpang Semper No 41 Jakarta Utara.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Kantor Cabang BPJamsostek Kelapa Gading Erfan Kurniawan dan 4 Kepala Kantor Cabang di BP Jamsostek di wilayah Jakarta Utara.
“Kegiatan penyerahan paket sembako ini adalah kegiatan serentak yang dilakukan oleh BPJAMSOSTEK diseluruh wilayah Indonesia,” ujar Kepala Kantor Cabang BP Jamsostek Kelapa Gading Erfan Kurniawan.
Ia mengatakan khusus paket yang diserahkan di Suku Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Jakarta Utara ini berasal dari kontribusi dari 5 cabang yang ada di wilayah Jakarta Utara yakni Cilincing, Mangga Dua, Kelapa Gading, Tanjung Priok dan Pluit.
Adapun paket bantuan yang diberikan tersebut terdiri dari beras 5 kilogram, minyak goreng 2 Liter, gula pasir 1 kilogram, mie instan 5 bungkus, dan teh celup 1 kotak.
“Kita berharap paket sembako tersebut bisa dimanfaatkan oleh keluarga pekerja untuk kebutuhan sehari-hari apalagi menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H seperti saat ini,” ujar Erfan.
Kepala Kantor Cabang BP Jamsostek Kelapa Gading Erfan Kurniawan, mengatakan bahwa penyerahan paket sembako ini adalah dalam rangka meringankan beban pekerja di masa pandemi Covid-19 dan meningkatkan engagement dengan Serikat Pekerja/Serikat Buruh.
“Eksistensi SP dan SB akan sangat mendukung penyampaian informasi dan edukasi Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan kepada pekerja. Paket sembako ini merupakan salah satu bentuk dukungan BPJAMSOSTEK dalam meningkatkan engagement dan kerjasama dengan stakeholder pekerja melalui SP dan SB,” jelasnya.
Hadirnya BPJAMSOSTEK yang adalah penyelenggara jaminan sosial ketenagakerjaan sebagai perlindungan dasar bagi para pekerja sangat krusial dalam berperan meminimalisir terjadinya risiko sosial ekonomi kepada para pekerja dan keluarganya terutama di masa pandemi Covid-19.
Ia mengatakan, dukungan dan peran serta dari Serikat Pekerja/Serikat Buruh sebagai ambassador Jaminan Soial Ketenagakerjaan sangat diharapkan untuk mendorong terlindunginya seluruh pekerja ke dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan.
"Karena risiko dapat terjadi kapan saja dan dimana saja, sehingga apabila pekerja telah terlindungi oleh program jamsostek maka pekerja dapat bekerja dengan aman nyaman dan tenang sehingga akan berdampak pada peningkatan pertumbuhan ekonomi,” pungkasnya.