Ada lima perbedaan antara orang Jepang dan Indonesia yang sangat kontras tetapi hampir terjadi setiap hari.

1. Ketika di kendaraan umum: Orang Jepang memanfaatkannya dengan membaca atau tidur hingga tujuan. Sedangkan orang Indonesia lebih sering ngobrol main game atau main HP sampai terkadang tujuannya terlewat.

2. Antre: Kebiasaan orang Jepang selalu antre dengan cara yang sangat tertib bahkan berderet-deret hingga memanjang dalam satu baris. Orang Indonesia meskipun sudah diberi besi pembatas masih loncat. Apalagi kalau tidak ada pembatas tetap saja selalu berebut dan tidak mau berdiri sejajar di belakang orang yang lebih dulu hingga selalu lebih satu baris.

3. Saat makan di kendaraan: Orang Jepang jarang makan di kendaraan umum. Kalau pun dibolehkan makan, jika ada bekas bungkus atau makanan tersisa, disimpan di sakunya atau di tasnya. Setelah menemukan tempat sampah dibuang ke tempatnya. Orang Indonnesia yang makan dikendaraan kalau ada bungkusnya, dibuang begitu saja, diselipkan di sela-sela kursi atau membuang tanpa merasa berdosa.

4. Saat di jalan dengan kendaraan: Orang di Jepang tidak banyak yang pakai kendaraan pribadi, kalau berkndara sangat menghormati pejalan kaki atau pengguna kendaraan yang lebih kecil seperti sepeda. Orang Indonesia senang berkendaraan dan kurang menghormati pejalan kaki atau pesepeda. Bahkan area pejalan kaki (trotoar) atau pesepeda dilibasnya degan kendaraan bermotornya.

5. Saat menyeberang jalan: Orang Jepang selalu melintas di tempatnya dalam kondisi apapun. Tidak ada orang Jepang yang menyeberang di luar zebra cross. Orang Indonesia, meski sudah ada jembatan penyeberangan jalan, ada zebra cross tetap saja loncat atau mbrobos pagar.

Tidak semua orang Indonesia seperti itu tapi, yang umum terjadi tingkat disiplin orang Indonesia memang masih demikian.(ss)