JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Anggota Komisi X DPR dari Fraksi Demokrat Venna Melinda mengapresiasi langkah kepolisian yang mengusut kematian Wayan Mirna Salihin (27).
Mirna meninggal dunia usai meminum es kopi Vietnamens yang mengandung sianida di Olivier Cafe, West Mall Grand Indonesia, Jakarta, Rabu (6/1/2016).
Venna mengaku dirinya khawatir cara tersebut bisa menjadi contoh yang akan digunakan pihak lain yang tidak bertanggung jawab.
"Saya lihat, takutnya dari kasus ini menjadi ide untuk orang lain melakukan tindakan yang sama," ujar Venna saat dihubungi, Rabu (20/1/2016).
Dia menambahkan, kasus ini membuka mata masyarakat akan bahaya Sianida. Namun, menurutnya, jika menggunakan sudut pandang lain, kasus ini malah akan menjadi contoh buat orang lain melakukan tindakan jahat. Hal inilah, yang menurut Venna perlu diwaspadai.
"Ini mesti hati-hati, saya khawatir, di era sekarang ini, orang menjadikannya ide, karena tahu sianida mematikan dan bisa dibeli di mana saja. Jadi, takutnya, orang jadi punya ide saja," kata dia.
Kepolisian telah merilis, Mirna tewas usai meminum kopi yang mengandung sianida itu. Kasus ini sendiri masih ditangani kepolisian, namun polisi belum menemukan pelakunya.(yn)