DEPOK (TEROPONGSENAYAN) - Managing Director dan Chief Operating Bank Dunia Sri Mulyani Indrawati mengapresasi paket deregulasi ekonomo Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi). Mantan menteri keuanga itu juga menilai fokus pembangunan kepada sektor infrastruktur sebagai langkah strategis.
Mulyani menyampaikan pandangannya dalam acara Tatap Muka di Kampus Universitas Indonesia (UI), Depok, Selasa (26/7/2016). Menurut dia, 12 paket deregulasi ekonomi yang digulirkan Jokowi berpotensi besar untuk menghilangkan hambatan investasi dan perdagangan.
Mengutip laporan Global Alert, Mulyani mengatakan,Indonesia merupakan salah satu negara yang sering menelurkan hambatan perdagangan. Paket deregulasi ekonomi diyakini mampu membalikkan laporan tersebut.
"Ini perkembangan baik," tegas Mulyani.
Mulyani berharap Indonesia memelihara dan memilih kebijakan keterbukaan, dengan menyertakan penguatan kualitas sumber daya manusia dan kelembagaan. Upaya ini, kata Mulyani, akan mempermudah Indonesia menjadi pemimpin ekonomi di kawasan Asia maupun global.
Pada bagian lain, Mulyani menilai fokus pembangunan pada sektor infrastruktur merupakan langkah tepat dan strategis. tepat. Tindakan ini sejalan dengan komitmen ekonomi global yang mengedepankan infrastruktur untuk konektivitas yang efisien dan kompetitif. Apalagi, biaya perdagangan di Indonesia saat ini relatif tinggi, sekitar 130%, jauh di atas Malaysia, Vietnam, dan Thailand yang hanya 90-110%. (plt)