JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memastikan, hari ini, Rabu (27/7/2016) akan mengumumkan maju di Pilkada DKI 2017, apakah akan melalui jalur perseorangan atau partai politik.
Diakui Ahok, dia sengaja memilih tanggal 27 Juli karena dinilai sebagai tanggal baik. Hal tersebut, kata dia, sama juga seperti Presiden Jokowi yang melakukan perombakan Kabinet Kerja.
Pengumuman itu akan dilakukan sore ini dalam acara halal bihalal yang diselenggarakan di Sekretariat 'Teman Ahok', di Pejaten, Jakarta Selatan.
"Hari ini Pak Jokowi jugareshuffle(tanggal 27 Juli) kan?" kata Ahok di Balai Kota DKI.
Diketahui, banyak kalangan memprediksi, penguasa DKI itu bakal meninggal Teman Ahok yang sudah bekerja keras mengumpulkan 1 juta KTP.
Ahok disebut-sebut bakal melompat ke jalur Parpol lantaran tak pede dengan proses verifikasi yang akan dilakukan KPU DKI terhadap keabsahan dukungan KTP warga Ibu Kota.
"Ahok pasti maju melalui partai. Kami meyakini 99,99 persen dia melalui partai politik, karena proses verifikasi KTP itu kan ribet, apa mungkin dia siap bulan Agustus nanti," kataKetua DPW PKB DKI Hasbiallah Ilyas beberapa waktu lalu.
Sebagaimana diketahui, tiga parpol yang sudah menyatakan siap mengusung Ahok yang notabene bekas politisi Partai Indonesia Baru (PIB), Golkar, dan Gerindra itu antara lain, Partai Nasdem (5 kursi), Hanura (10 kursi) dan Partai Golkar (9 kursi). (iy)