JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Anggota Komisi VI DPR RI Ichsan Yunus mengingatkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) penerima dana penyertaan modal negara (PMN) lebih transparan. Sebab, selama ini ada sejumlah BUMN yang jalan semaunya.

"Sangat disayangkan karena masih ada beberapa BUMN yang bertindak sepihak. Itu tercermin pada pemberian PMN tahun 2015. Kalau kita jeli ada beberapa pencairan PMN yang tidak sesuai atau dialihkan. Salah satunya soal pembangunan ruas jalan tol seperti yang dijanjakan Waskita," papar Politisi PDIP ini di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta (25/8/2016).

Waskita, kata Ichsan, berdalih melakukan hal tersebut karena alasan bisnis, dengan tiba-tiba mengubah Rencana Kerja Pemerintah (RKP). Dengan dalih ini, mereka mers tidak perlu melapor dan melakukan clearlance kepada DPR.

Ichsan juga mengingatkan PT PLN agar dapat semaksimal mungkin memanfaatkan dana PMN. Sebab, selama ini PLN terkesan lalai dan tidak memanfaatkan dana PMN sesuai yang diajukan.

"Kalau PLN ini, mainnya di lap (tikungan) terakhir selalu seperti itu. Padahal pada sepuluh ribu megawat pertama sepuluh ribu megawat kedua masih terdapat permasalahan," tandas dia.

"Untuk itu, kita akan membuat panja khusus pengawasan untuk PLN demi mengawasi Proyek 35 Ribu watt. Sebab, uang yang berada di situ menyangkut hajat hidup orang banyak," tegas Ichsan. (plt)