JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) genap memasuki dua tahun kerja pada 20 Oktober 2016 mendatang. Selama dua tahun pemerintahannya itu, Jokowi-JK dinilai berhasil membangun infrastruktur yang merata.
Sekretaris Fraksi Partai NasDem Syarif Abdullah Alkadrie bahkan mengatakan, saat ini pembangunan infrastruktur di era kepemimpinan Jokowi-JK tidak lagi hanya di pulau Jawa. Tetapi sudah di seluruh Indonesia terutama bagian Indonesia timur.
"Kita apresiasi program-program pemerintah berjalan dengan lancar, selalu dikatakan Jawa centris, sekarang sudah menyebar. Contohnya sekarang pak Jokowi ini sering ke Papua untuk memantau pembangunan infrastrukrur dipercepat, serta daerah-daerah lainnya juga cukup bagus perkembangannya," ujar Syarif kepada TeropongSenayan di gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (19/20/2016).
Hal senada juga disampaikan Ketua DPP Partai Hanura Dadang Rusdiana. Menurutnya, pembangunan infrastrukrur di daerah perbatasan saat era Jokowi-JK begitu massif sehingga pertumbuhan ekonomi juga teras bagi warga yang tinggal didaerah perbatasan.
"Pembangunan daerah perbatasan merupakan perbedaan jelas dan prestatif dari pemerintahan Jokowi," tutur Dadang kepada TeropongSenayan.
Selain itu juga, prestasi yang ditunjukan pemerintah jokowi, seperti masalah penegakan hukum berupa tanpa kompromi dengan pelaku kejahatan narkoba, tetap memperkuat kinerja KPK.
"Kemudian yang paling penting adalah perubahan gaya kepemimpinan yang sederhana, dekat dan responsif. Itu perbedaan sangat mencolok dari Jokowi dibandingkan dengan presiden-presiden sebelumnya," tambahnya.(yn)
