Berita
Oleh M Anwar pada hari Selasa, 22 Nov 2016 - 09:41:34 WIB
Bagikan Berita ini :

Minta Munas Dipercepat, Kader Ini Sebut DPP Partai Golkar Sableng

10IMG_20161122_093906.jpg
Samsul Hidayat (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Samsul Hidayat, kader senior Partai Golkar mengecam putusan Pleno DPP Partai Golkar yang merekomendasikan Setya Novanto kembali menjadi Ketua DPR. Menurut Samsul keputusan itu menunjukan DPP Partai Golkar sableng atau edan!

"Ini keputusan sableng! Kenapa? Mendudukkan Setya Novanto sebagai Ketua DPR sama saja dengan membunuh Golkar!," papar Samsul melalui pesan tertulis, Selasa (22/11/2016). Dia menilai elite Golkar yang menyetujui putusan Rapat Pleno itu adalah para 'penjilat yang irrasional'.

Samsul juga menilai Setya Novanto memanfaatkan situasional gonjang-ganjing kasus Ahok dan kepanikan Jokowi akan reaksi umat Islam. Selain itu juga adanya langkah sterilisasi yang sedang dilakukan penguasa terhadap gerakan ormas Islam.

"Restu untuk Setya Novanto dari Pemerintah tentu akan mudah didapat karena Ade Komarudin yang dinilai lebih keberpihakannya kepada gerakan 411 akan menguntungkan Setya Novanto," ujar Samsul yang juga kader Kosgoro 1957 ini.

Mempertimbangkan hal tersebut, Samsul mengajak seluruh kader Golkar untuk menyuarakan dan mempersiapkan Musyawarah Nasional (Munas) yang dipercepat guna menyelamatkan Partai Golkar. Tak perlu menunggu 2019.

"Munas dipercepat adalah solusi terbaik, tidak harus menunggu 2019 untuk menyelamatkan marwah Partai Golkar dan memotong kader-kader pembebek yang memikirkan kepentingan diri sendiri. Saya minta para pimpinan Partai Golkar didaerah agar secepatnya membuka mata dan tergerak nuraninya untuk menyelamatkan partai dan bangsa ini dari faham asing dan aseng yang menggerogoti bangsa ini" tegas Samsul Hidayat.(dia)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Hardjuno Nilai Keputusan Hukum Thomas Lembong Tak Sepenuhnya Sesuai Asas Hukum Pidana

Oleh Sahlan Ake
pada hari Sabtu, 19 Jul 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Putusan Majelis Hakim Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) terhadap mantan Menteri Perdagangan Thomas Lembong menuai kritik dari kalangan ahli hukum. Salah satunya datang dari ...
Berita

Kemah BM PAN Komitmen Lahirkan Regenerasi Kepemimpinan

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --DPP Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (BM PAN) menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Kemah Akbar Barisan Merah Putih pada 17–19 Juli 2025 di Lembah ...