JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua DPP Partai Hanura, Dadang Rusdiana meminta semua pihak untuk menghargai langkah Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Hanif Dhakiri yang melakukan sidak ke perusahaan PT. Hua Xing Industri, Jalan Narogong, Cileungsi, Bogor.

Pasalnya, hal itu dilakukan guna menjawab isu yang berkembang diluaran kalau ada tenaga kerja asing (TKA) ilegal asal Cina yang datang ke Indonesia dengan jumlah jutaan orang.

Dan kenyataannya, ujar Dadang, dalam sidak tersebut hanya ditemukan 18 TKA asal Cina yang terindikasi melakukan pelanggaran izin.

"Ya kita hargai, daripada tidak sama sekali. Ini sekaligus menjawab isu yang terus berkembang. Di medsos kan beritanya dilebih-lebihkan, dari mulai jumlahnya yang jutaan, sampai isu TKA itu tentara asing, ini kan yang harus diluruskan," kata Dadang kepada TeropongSenayan di Jakarta, Kamis (29/12/2016).

Lebih jauh, Sekretaris Fraksi Hanura ini mengharapkan, langkah Menaker juga diikuti oleh semua aparat Disnaker yang ada disejumlah daerah. Sehingga, bila terdapat pelanggaran, maka TKA asal Cina tersebut langsung bisa di deportasi.

"Jadi kalau terbukti ada TKA ilegal atau yang melanggar izin ya segera ditindak, dan pulangkan ke negeri asalnya," tandasnya. (icl)