JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Anggota Komisi I DPR RI Tantowi Yahya mengatakan, pihaknya mendukung penuh keputusan TNI yang menangguhkan kerja sama militer dengan Australia.
Namun, lanjut dia, Secara pasti pihaknya belum mengetahui apa yang menjadi sebab pemutusan hubungan kerja sama tersebut.
"Saya belum tahu pasti penyebab sesungguhnya dibalik penghentian kerjasama tersebut," ungkap politisi Golkar ini di Jakarta, Rabu (04/01/17).
Meski demikian, kata dia, dirinya yakin Pemerintah dan pihak TNI sendiri pasti memiliki alasan yang kuat dibalik penghentian kerja sama tersebut.
"Menhan (Menteri Pertahanan) dan Panglima TNI pasti mempunyai alasan kuat dibalik penghentian tersebut. Komisi 1 sepenuhnya mendukung keputusan tersebut," kata dia.
Ditanya apakah Komisi I DPR RI akan segera meminta penjelasan dan klarifikasi kepada pihak TNI, Tantowi pun menuturkan bahwa pihaknya harus membicarakannya terlebih dahulu dengan Anggota Komisi I yang lainnya.
"Belum tahu, DPR baru akan kembali dari reses minggu depan," terangnya.
Yang jelas, kata dia, pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah penghentian kerja sama tersebut akan menguntungkan atau merugikan pihak Indonesia.
"Tidak bisa dilihat dari menguntungkan atau tidak tanpa kita tahu terlebih dahulu penyebab sesungguhnya apa," ujarnya.
Diketahui, TNI akan menangguhkan seluruh kerja sama dan latihan militer dengan Australia untuk sementara waktu. Mabes TNI menegaskan seluruh kerja sama akan dikaji kembali sebelum TNI bersedia membuka kembali hubungan dengan Australia. (icl)