JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Penampilan Cagub-Cawagub DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, pada debat Pilgub I terbilang memukau. Hal itu dibuktikan keduanya mampu menyedot perhatian netizen dan pakar yang menilai paslon no urut 3 itu lebih unggul pada debat perdana itu.
Reaksi netizen contohnya, dari beberapa polling yang diadakan oleh akun-akun media sosial twitter, Anies Sandi selalu unggul dari dua pasang cagub cawagub lainnya. Bahkan, Koran Tempo memberikan persentase paling tinggi atas penyampaian visi misi Anies-Sandi mengenai Kesejahteraan Sosial.
Meskipun unggul dalam beberapa poling, Anies enggan jumawa. Dia memilih tetap membumi, dengan menyerahkan hasil akhir kepada rakyat pada hari H pemungutan suara, 15 Februari 2017.
"Kami menyerahkan hasil akhirnya tetap 15 Februari nanti," ucap Anies, Jakarta, Minggu (15/1/2017).
Meski demikian, dengan hasil poling itu Anies mengaku senang dan bersyukur, bahwa gaya komunikasi dan caranya menyampaikan visi-misi dan program dapat diterima mayoritas warga Jakarta. Penerimaan masyarakat itu bertolak belakang dengan apa yang dituduhkan cagub petahana, yang menganggapnya terlalu beretorika dalam debat putaran pertama.
Untuk strategi debat kedua, Anies juga tidak akan berhenti belajar dan menyiapkan data-data yang valid. "Kami tetap belajar dan memperdalam data untuk debat selanjutnya," ujar dia merendah. (plt)