JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Blusukan yang setiap hari dilakukan oleh Cagub DKI Anies Baswedan memang menjadi dasar dalam membuat sejumlah program. Termasuk sejumlah program untuk membahagiakan warga Jakarta.
Jakarta, bagi Anies, bukan kota pertama di dunia yang menghadapi slum area (kawasan kumuh). Karena itu saat ditanya tentang programnya untuk kawasan kumuh, mantan Mendikbud itu bertekad akan melakukan peremajaan kampung.
"Pendekatannya berbeda dan melihatnya bukan mereka orang miskin yang harus dipindah, tapi pemukimannya ditata ulang," ujar Anies, Jakarta, Senin (16/1/2017).
Terkait masalah pengangguran dan kesempatan kerja, Anies mengaku bahwa butuh dua pendekatan yang dilakukan secara integratif.
"Yang pertama adalah pemerintah. Kita mengandalkan realisasi program pemerintah. Kedua adalah melalui pertumbuhan entrepreneur atau wirausaha. Pengusaha ini akan bisa menyerap banyak tenaga kerja," terang Anies.
Menghadapi paslon lain dalam debat, mantan Ketua Komite Etik KPK ini mengakui bahwa petahana akan fokus pada apa yang telah dihasilkan. "Sedangkan bagi penantang menawarkan kebaruan dengan tetap melanjutkan apa yang telah baik sebelumnya," jawab Anies.
Aniesjuga merasa bahwa perjalanannya menyusuri ibukota adalah perjalanan spiritual. DIa melihat kemiskinan ekstrim turun-temurun dan lebih dari dua generasi.
"Dan (kemiskinan) ini bukan salah satu, dua gubernur. Karena itu kita ingin ubah agar jangan sampai Jakarta majunya sebagian dan sebagian lain tertinggal. Kita ingin Jakarta maju bersama," tegas Anies.(yn)