Ragam
Oleh M Anwar pada hari Minggu, 29 Jan 2017 - 06:32:43 WIB
Bagikan Berita ini :

Tiru Dakwah Walisongo, PKS Gelar Pagelaran Wayang Kulit

39IMG_20170129_063333.jpg
Pamekasan wayang kulit di halaman gedung kantor DPP PKS, jalan TB Simatupang, Sabtu malam (28/1 /2017) (Sumber foto : M Anwar )

AKARTA (TEROPONGSENAYAN)-- Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (DPP PKS) mengelar pertunjukan wayang kulit di halaman depan Kantor DPP PKS, Gedung MD Building, jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Sabtu malam (28/1/2017). Masyarakat dan kader PKS tumplek menonton seni budaya ini.

Pagelaran wayang kulit yang berlakon 'Semar Mbangun Kahyangan' tersebut dibuka oleh Wakil Ketu Majelis Syuro DPP PKS, Hidayat Nur Wahid. Sedang para pimpinan teras partai juga tampak hadir menyaksikan pagelaran ini.

Hidayat menuturkan alasan menjadikan Semar sebagai sosok utama dalam pementasan yang didalangi oleh Ki Sri Kuncuro ini adalah karena karakter Semar yang begitu kuat dalam hal etos kerja.

"Istilah Semar sendiri berasal dari bahasa Arab yaitu kata 'samir' yang maknanya menyingsingkan lengan. Tanda siap bekerja keras, siap bekerja efektif untuk membuahkan Hasil. Siap 'cancut taliwondo' (bekerja semaksimal mungkin)," tutur pria jebolan pesantren Gontor ini.

Tentang pilihan dari lakon S'emar Mbangun Kahyangan' sendiri Hidayat menerangkan bahwa ini adalah bentuk pertanggungjawaban seorang Semar terhadap negerinya, Amarta (negeri para dewa pewayangan) agar selamat dari kekacauan.

"Semar berani mengambil tanggung jawab dan begitu peduli, agar Amarta selamat dari kekacauan walau harus berhadapan dengan Bathara Guru. Jangan hanya jadi penonton terus bilang 'terserah rusak saja', negeri harus diselamatkan," tutur Hidayat.

Pada kesempatan tersebut Hidayat juga menanggapi adanya spanduk penolakan berisi tulisan 'penolakan pemutaran wayang' yang bertebaran dibeberapa titik di Jakarta akhir-akhir ini. Hidayat tegas menyatakan itu bukan dari partainya.

"Jadi kalau ada spanduk tolak pemutaran wayang itu pasti bukan PKS yang membuat. Lagi pula wayang kok diputar, wayang yah digelar," seloroh pria asal Klaten yang fasih berbicara tentang wayang kulit ini.(ris)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Ragam Lainnya
Ragam

Film Buya Hamka Luar Biasa, Wajib Ditonton dan Perlu

Oleh Abdullah Al Faqir/Adang Suhardjo
pada hari Sabtu, 29 Apr 2023
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketika saya menerima undangan dari Chandra Tirta W saat itu saya sedang di Bandung, dan saya mempercepat kepulangam ke Jakarta dari rencana sebelumnya akan pulang hari ...
Ragam

Abdul Wachid Gelar Acara Bukber dan Santunan Bersama 1000 Anak-anak Yatim dan Piatu

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Anggota DPR RI dari fraksi partai Gerindra, Abdul Wachid mengadakan acara buka bersama dan santunan bagi seribuan anak-anak Yatim dan Piatu di kediamannya. Rangkaian ...