JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Anggota Fraksi Partai Gerindra Sarehwiyono merayakan hari ulang tahun (HUT) ke-9 partai dengan menggelar pagelaran wayang kulit semalam suntuk di rumah aspirasinya di Jalan Mas Trip Nomor 7, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Minggu (5/2/2017) malam.
Kepada lebih dari dua ribu warga yang antusias menyaksikan pegelaran berlakon "Banjaran Bima" itu, Sareh menegaskan bahwa tokoh Bima melambangkan sosok putra Pandu dan Dewi Kunti yang patut diteladani dalam kehidupan sehari-hari karena kewicaksanaan, ketangguhan, ketaatan, dan kejujurannya.
"Bima punya pendirian teguh dan tangguh yang tidak bisa tergoyahkan oleh rayuan para pihak lain dan lawan. Bahkan sampai dia berjuang tanpa mengenal lelah jika perlu jiwa dan raganya menjadi taruhan, demi untuk mempertahankan serta memperjuangkan para pandawa menggapai kehidupan, kedamaian, kebahagiiaan, kemakmuran, dan kemaslahatan," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima TeropongSenayan, di Jakarta, Senin (6/2/2017).
Anggota Komisi II DPR ini menambahkan, tokoh Bima mempunyai kesamaan dengan Ketua Umum Gerindra Letjen (purn) Prabowo Subianto. Keduanya mempunyai jiwa yang selalu disegani oleh siapapun, baik para kepunden, guru, bahkan para lawan atau musuh, dalam menyelamatkan bangsa dan negara dari kenistaan.
Lebih lanjut, Sareh mengajak para pengunjung untuk mendoakan kesehatan Prabowo bisa kembali berlaga di Pilpres 2019 dan terpilih menjadi presiden.
"Semoga Allah SWT melindungi dalam kehidupannya, diberikan umur panjang, diberikan kesehatan, dan segera menjadikan beliau untuk memimpin bangsa dan negara ini. Beliau sangat peka terhadap perekonomian negara yang semakin merosot, rakyat yang semakin menderita. Juga dikenal sebagai pejuang yang tanpa lelah dan tanpa pamrih,selalu menghargai lawan-lawan politiknya meskipun beliau disakiti. Sehingga tepat beliau kita junjung sebagai seorang tokoh dan panutan," sambungnya. (plt)