JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua DPP Partai NasDem Irma Suryani Chaniago menyesalkan sejumlah pihak yang menyudutkan Basuki T Purnama (Ahok) soal banjir yang melanda Jakarta dua hari belakangan ini.
"Jangan terus-terusan mengumbar fitnah! Banjir yang terjadi minggu ini bukan cuma di Jakarta! Sumsel, Jawa Barat dan beberapa daerah lain yang dilanda cuaca buruk hujan tidak berhenti selama 3 hari berturut-turut wajar saja membuat banjir. Tiap hari disuruh mikirin demo gimana mau bekerja?," kata Irma saat dihubungi, Rabu (22/2/2017).
"Mau benahi kali dan relokasi penduduk pinggir kali, dibilang menggusur! Giliran banjir disalahkan. Kan beliau (Ahok) baru seminggu aktif lagi. Belum lagi harus sidang. Belum lagi terus-terusan didemo. Jangan kait-kaitkan terus dengan bahasa-bahasa provokasi, hujan itu hal yang biasa," tandas dia.
Menurutnya, mengatasi banjir dengan menata kota dengan baik itu tidak gampang. Apalagi, sambung dia, kota yang sudah sangat padat, tentu tata kotanya menjadi sangat sulit.
"Saya bicara jujur. Mau tanggulangi banjir, gubernur merelokasi rumah-rumah yang berada dipinggir kali agar kali bisa bersih dan dibuatkan tanggul dengan demikian banjir bisa diminimize. Tapi langkah tersebut dianggap menggusur warga," sesal dia.
Ia meminta semua pihak memberi kesempatan kepada Ahok untuk bekerja menyelesaikan masalah akut di Jakarta tersebut.
"Kita harus fair bersikap, yang baik mari kita apresiasi dan yang belum dikerjakan mari kita dorong untuk segera dikerjakan, jangan cuma bisa melihat yang kurang tapi yang lebih tidak pernah dihitung," pungkasnya.(yn)