Berita
Oleh Alfian Risfil Auton pada hari Jumat, 24 Feb 2017 - 05:36:01 WIB
Bagikan Berita ini :

Masih Galau Tentukan Dukungan, Ini Penjelasan PKB DKI

47pkbdki.jpg
Jajaran pengurus DPW PKB DKI Jakarta (Sumber foto : Alfian Risfil/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - ‎Ketua DPW PKB DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas mengaku kegalauan partainya ‎dalam menentukan dukungan di putaran kedua Pilgub DKI 2017 bukan karena perseteruan antara Rois Aam PBNU, KH Ma'ruf Amin dengan petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).‎

Pihaknya, kata dia, juga tidak akan terpengaruh imbauan‎ Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siraj ‎yang pernah menyebut warga Nahdliyyin di DKI Jakarta tak akan memilih Ahok pada Pilkada DKI beberapa waktu lalu.‎

‎"Itu (imbauan) kan PBNU, ya tentu akan dipertimbangkan. Nanti ulama-ulama NU di DKI juga akan kita mintai pertimbangan," kata Hasbiallah kepada TeropongSenayan, di kantor DPW PKB DKI, Jalan Pramuka, Jakarta Pusat, Kamis (23/2/2017).‎

Bagi Hasbi, panggilan akrabnya,‎ tersinggungnya keluarga besar warga NU terhadap perlakuan Ahok kepada Ma'ruf Amin, tidak bisa serta merta dijadikan faktor tunggal dalam menentukan sikap PKB.

"Iya, (tetap akan dipertimbangkan) tapi itu belum cukup. Tidak ada (pertimbangan khusus). Kita hanya akan melihat perkembangan yang ada, nanti kita lihat komunikasi dengan para ulama dan kyai di DKI bagaimana," katanya.

"‎Dalam Al-Quran kan ada istilah nasikh-mansukh. Jadi, kapan saja bisa berubah‎ (sikap)," tandasnya.

Seperti diketahui PKB belum akan menentukan dukungan di putaran kedua Pilgub DKI 2017 dalam waktu dekat.‎

Partai yang dikenal dekat dengan warga Nahdliyyin ini masih akan pikir-pikir apakah akan merapat ke petahana Ahok-Djarot atau ke paslon nomor 3 Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada 19 April mendatang.

Sebelumnya, Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Siroj mengungkapkan kerugian besar bagi Ahok pasca sikapnya yang kasar kepada Ketua Rais Aam PBNU, KH Ma'ruf Amin saat menjadi saksi di Pengadilan dalam perkara penistaan Agama dengan terdakwa Ahok beberapa waktu lalu.

Pernyataan Ahok saat itu telah menyinggung persaaan NU bukan hanya di DKI, tetapi juga warga NU di seluruh penjuru Tanah Air.

"Ahok salah, warga NU sangat tersinggung (dengan perlakuan Ahok ke Ma'ruf Amin), orang NU nggak akan pilih Ahok. Ahok sendiri yang rugi," kata Said Aqil saat menjawab pertanyaan terkait perseteruan Ahok dan Ma'ruf Amin, Kamis (2/2/2017) lalu. (plt)

tag: #pilkada-jakarta-2017  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Buka Puasa Bersama Komunitas Morgan Sports Club, Ketua MPR RI Bamsoet Ajak Tingkatkan Solidaritas Kebangsaan

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 28 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua MPR RI sekaligus Ketua Dewan Pembina komunitas otomotif mobil klasik asal Inggris Morgan Sports Car Club Indonesia (MSCCI) dan Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia ...
Berita

Aksi Damai GPKR di Gedung Mahkamah Konstitusi untuk Menegakkan Kedaulatan Rakyat

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Dengan semangat perjuangan tanpa titik kembali, hari ini Kamis 28 Maret 2024, Gerakan Penegak Kedaulatan Rakyat (GPKR) akan kembali menggelar aksi damai bertempat di ...