Berita
Oleh Alfian Risfil pada hari Senin, 27 Feb 2017 - 12:52:15 WIB
Bagikan Berita ini :

Suket Palsu Beredar, DPRD DKI Bakal Panggil Disdukcapil

69Muhammad-Taufik3.jpg
Muhammad Taufik (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Mohamad Taufik berjanji akan memanggil Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Disdukcapil terkait amburadulnya Surat Keterangan (Suket) di Pilgub DKI putaran pertama.

Menurutnya, masalah Suket yang diduga palsu banyak ditemukan saat pemungutan suara 15 Februari lalu.

"Ya begitu harus diantisipasi. Harus dilakukan pembenahan. Supaya putaran kedua enggak ketemu lagi begitu. Masa barang palsu dimasukin," kata Taufik, Jakarta, Senin (27/2/2017).

Dirinya pun sebelumnya sudah memprediksi permasalaham Suket akan marak terjadi pada Pilkada DKI Jakarta lantaran Disdukcapil sejak awal terkesan tertutup.
"Kita akan panggil Dukcapil. Karena saya sudah bilang dari awal. Suket itu biang keladi ketidakbaikan Pilkada kalau enggak terbuka," katanya.

Permasalahan Suket, kata Taufik, adalah permasalahan serius karena menyangkut identitas dan hak pilih warga. Dalam undang-undang, kalau Suket pilkada seharusnya ditulis Suket khusus untuk Pilkada.

"Ada suket yang pengganti KTP (Kartu Tanda Penduduk) yang belum kelar dibuat," katanya.

Taufik, yang juga Wakil Ketua Tim Pemenangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, juga mengaku mendapatkan banyak laporan pelanggaran terkait Suket.

Dalam hal Suket diduga palsu, ia pun menyebut anggota KPPS (Kelompok Pelaksana Pemungutan Suara) ada yang tidak netral dan kurangnya pemahaman dalam hal Suket.

"Saya kira ada dua. Satu enggak tahu. Satu enggak netral. Enggak netralnya ada. Kita punya datanya. Hampir semua wilayah ada temuan," beber Taufik.

Terkait jumlah partisipasi Pilkada yang menyentuh angka 75 persen, Ketua DPD Gerindra DKI ini menyebut seharusnya bisa lebih. Namun, ia mengapresiasi kinerja KPU DKI yang sudah cukup baik.

"Mestinya bisa. tinggal sosialiasinya yang harus lebih kreatif lagi. Kita pun ikut sosialisasikan betapa pentingnya Pilkada bagi masa depan warga," ujarnya.

Karenanya, Taufik berharap, dalam putaran kedua nanti angka partisipasi masyarakat akan semakin meningkat. "Kita harap meningkat, walaupun angka 75 persen sudah bagus," kata dia.‎(yn)

tag: #dprd-dki  #pilkada-jakarta-2017  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Ali Wongso: SOKSI Dukung Penuh Jokowi dan Gibran Berada di Partai Golkar

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 25 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketum SOKSI ,Ir. Ali Wongso Sinaga mendukung penuh Pak Jokowi dan Pak Gibran berada di Partai Golkar. Hal ini sebagaimana pernyataan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto ...
Berita

Bamsoet Apresiasi KPU dan Dukung Penetapan Prabowo - Gibran Sebagai Presiden dan Wapres RI

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengapresiasi kerja keras komisi Pemilihan Umum (KPU) serta mendukung penetapan Komisi Pemilihan ...