Jakarta
Oleh Alfian Risfil pada hari Selasa, 21 Mar 2017 - 14:42:25 WIB
Bagikan Berita ini :

Akar Rumput PDIP Tidak Solid, Ahok Dinilai Bakal Tumbang

81lieus-sungkharisma.jpg
Lieus Sungkharisma (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Akar rumput PDIP dikabarkan kian tidak solid dalam memenangkan pasangan petahana Basuki Tjahja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat.

Pasalnya, banyak kebijakan Ahok yang bertentangan dengan semangat PDIP yang berpihak kepada rakyat kecil (wong cilik).

Koordinator Komunitas Tionghoa Anti-Korupsi (KomTak), Lieus Sungkharisma mengatakan, pasangan Ahok-Djarot diperkirakan tidak memperoleh suara mayoritas pada putaran kedua Pilgub DKI Jakarta.

Menurut Lieus, salah satu penyebabnya adalah tidak solidnya dukungan dari arus bawah PDI Perjuangan.

Dijelaskan dia, akar rumput PDIP sendiri memiliki peran penting. Hal ini dibuktikan dengan berhasil mengantarkan Jokowi sebagai Gubernur DKI hingga menjadi Presiden.

Menurut Lieus menjelang pendaftaran cagub-cawagub ke KPU DKI, publik Ibukota tentu belum lupa bahwa dukungan PDI Perjuangan pada Ahok bukanlah dukungan yang orisinil.

Ketika belum diputuskan sebagai cagub DKI dari PDI Perjuangan, kader PDI Perjuangan di akar rumput bergejolak dan menolak keras sosok Ahok.

Ketika itu, kata Lieus, Ahok sudah mendeklarasikan akan maju dalam Pilgub DKI Jakarta dan didukung Partai Golkar, Partai Hanura dan Partai Nasdem.

Beberapa hari belakangan, berita mengenai penolakan kader PDI Perjuangan pada Ahok kembali menjadi viral di jejaring media sosial.

"Kalau kader PDIP arus bawah itu mayoritas menolak Ahok. Kalau dukungan bulat, Ahok bisa dengan mudah menang satu putaran," kata Lieus saat dihubungi, Selasa (21/3/2017).

Lieus mengungkapkan, selain kasus penodaan agama, ada sejumlah alasan mengapa kader PDIP menolak Ahok.

Misalnya, Ahok tidak konsisten, dan kebijakannya di Ibukota banyak yang tidak berpihak pada kepentingan rakyat banyak, kaum akar rumput yang merupakan konstituen PDIP.

"Proyek mercusuarnya, seperti reklamasi Teluk Jakarta juga tidak berpihak kepada rakyat miskin," tegas Lieus.(yn)

tag: #ahok  #ahokdjarot  #pdip  #pilkada-jakarta-2017  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...