Jakarta
Oleh Alfian Risfil Auton pada hari Sabtu, 15 Apr 2017 - 22:13:50 WIB
Bagikan Berita ini :
Doakan Jakarta Damai

Sembilan Ulama dan Ribuan Warga Gelar Istighotsah Qubro‎

59IMG-20170415-WA116.jpg
Sejumlah ulama saat mengelar istighotsah qubro di lapangan Ahmad Yani, Kebayoran Lama, Jaksel, Sabtu (15/4/201) (Sumber foto : Alfian Risfil Auton )

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Puluhan ribu warga antusias mengikuti istighotsah qubro mendo'akan agar Pilgub DKI 19 April 2017 nanti berlangsung aman dan damai. Acara ini diselenggarakan oleh Koalisi Pemuda Islam Jakarta (KPIJ) di lapangan Ahmad Yani, Kebayoran Lama, Jaksel, Sabtu (15/4/2017). ‎‎

Pantauan di lokasi, ribuan w‎arga tampak memadati acara tersebut.‎ Bahkan, mereka juga membawaperlengkapan alas sendiri untuk tempat duduk.‎

"Kami salut melihat antusiasme warga Jakarta untuk mengikuti istighotsah," tutur ‎Presidium KPIJ, Doddy Dwi Nugroho,di sela-sela istighotsah.

"Ini bukti warga Jakarta ingin suasana damai di Pilgub DKI," tuturnya.‎

Menurut Doddy, Istighotsah Qubro digelar sebagai upaya untuk menyejukkan suasana jelang putaran kedua Pilgub DKI Jakarta. Pasalnya, tidak ada warga yang ingin pesta demokrasi kali ini berujung tidak kondusif.

"Siapapun yang memenangkan pertarungan di pilkada kali ini, kami berharap Jakarta tetap kondusif," tandasnya.

Namun, istighotsah Qubro yang rencananya akan dihadiri Cawagub DKI nomor urut 2, Djarot Saiful Hidayat urung. Karena, saat menuju lokasi istighotsah, mantan Wali Kota Blitar, Jawa Timur itu kondisinya lemah dan harus dilarikan ke rumah sakit. "Ya, Pak Haji Djarot tidak bisa hadir," ujarnya.

Menanggapi rencananya hadirnya salah satu Paslon, Doddy mengatakan, selama ini Djarot yang intens menyuarakan Pilkada damai.
"Kami tidak akan melarang siapapun yang hadir di istighotsah ini. Asal punya komitmen menciptakan suasana kondusif di Jakarta," tuturnya.

Istighotsah Qubro yang diberi tajuk "Doa Bersama 9 Ulama Nusantara" itu dihadiri sembilan alim ulama dari berbagai daerah. "Ada ulama dari Banten, KH Khaeroni Nastir, KH Mukmin, Ponpes, Tajimalela, Pandeglang.

"Ada yang dari Cirebon, KH. Chotibul Umam Al Hafidz, Ponpes Darul Ulum, KH Syarif Abbas, Ponpes Buntet. Dari Jatim, KH Abdul Muhid, Ponpes Siwalan Panji, Sidoarjo, KH Khoirul Anam, Ponpes Abudahrin, Bojonegoro, KH Masdar, Tuban dan beberapa habib di Jakarta, di antaranya Habib Jakfar bin Abdurahman Al Jufri, Habib Hasan Assegaf, KH Cholil" pungkasnya.(ris)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...