Inna Lillahi Wa Inna Ilaihi Raji'un ... Telah berpulang ke rahmatullah KH. Fannan Hasib (Bupati Sampang), siang tadi di RS. Graha Amerta Surabaya. Semoga semua amal ibadahnya di terima Allah SWT dan keluarga yang di tinggalkannya senantiasa sabar dan ikhlas. Amin
Sebelumnya, tahun kemarin, Kyai Fannan sudah sakit usai melantik LBH DESA Sampang dan diantar ke Rumah Sakit di Surabaya. Kyai Fannan, adalah keluarga besar Wang Sing Rono, ayahnya Kyai Hasyib adalah Kyai besar di Madura.
Nyai, istrinya juga Wang Sing Rono, dan ayahnya Nyai adalah Ketua MUI Banjarmasin. Fannan tokoh PPP, yang suaranya mampu menghadapi suara Ra Fuad Amin ketika kontestasi Cagub Jatim Karwo vs Khofifah.
Maksud "suara" adalah aspirasi yang mendukung Karwo versus Khofifah. Fannan memenangkan Khofifah, minus dua (2) kecamatan. Hanya dua kecamatan di Sampang yang dikuasai Ra Fuad, sisanya dikuasai Fannan secara patron client.
Fannan menjabat dua periode, sekali sebagai Wakil, belakangan sebagai Bupati Sampang. Ia tak terlibat dengan korupsi migas Sampang oleh Bupati Sampang sebelumnya, di mana Fannan menjabat Wakil Bupati. Ia tokoh bersih, dengan gaya hidup sederhana, hobi morok dan perkutut.
Meninggalnya Fannan segera mengubah peta politik di Madura, seperti ketika Ra Fuad ditangkap KPK. Saya dekat dengan Kyai Fannn dan Nyai Fannan yang membantu anak-anak LBH DESA di Sampang. LBH DESA adalah lembaga bantuan hukum yang saya dirikan empst (4) tahun lalu.(*)
Disclaimer : Rubrik Opini adalah media masyarakat dalam menyampaikan tulisannya. Setiap Opini di kanal ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab Penulis dan teropongsenayan.com terbebas dari segala macam bentuk tuntutan. Jika ada pihak yang berkeberatan atau merasa dirugikan dengan tulisan ini maka sesuai dengan undang-undang pers bahwa pihak tersebut dapat memberikan hak jawabnya kepada penulis Opini. Redaksi teropongsenayan.com akan menayangkan tulisan tersebut secara berimbang sebagai bagian dari hak jawab.
tag: #