Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Minggu, 14 Mei 2017 - 06:50:27 WIB
Bagikan Berita ini :

Jokowi Didoakan Jadi Presiden Lagi di 2019

58jokowias.jpg
Presiden Jokowi (Sumber foto : Istimewa)

JAWA TENGAH (TEROPONGSENAYAN) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima ayam dan sari kedelai dari seorang wanita asal Sragen, Jawa Tengah, Sri Wahyuni (46). Sri yakin ayam yang dibawanya memang pantas untuk Presiden.

"Saya bawa ayam jago, mudah-mudahan bapak pada 2019 bisa jadi presiden lagi," kata dia, kepada Presiden Joko Widodo di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (13/5/2017).

Sri datang ke Jakarta dengan berjalan kaki dari rumahnya di Dukuh Bolo, Desa Banaran, Kecamatan Sambungmacan dan akhirnya pada hari ke-23 berhasil menemui Presiden secara langsung. Sri pun menyerahkan ayam jago dan sari kedelai sekaligus meminta Presiden menandatangani 4 buku yang dibawanya, salah satunya adalah buku agenda mengenai perjalanannya tersebut.

"Sampun nggeh, itu kalau mau foto-foto," kata Presiden dengan tersenyum kepada Sri.

"Saya mau ketemu bapak, sampai di Polsek Gambir saya ditujukkan cara ke istana lalu saya ditampung di rumah simpatisan 'panjenengan' dari sana saya dijemput Komandan Irman lalu difasilitasi tidur di hotel," tutur Sri berkisah kepada Presiden.

Meski pertemuan itu tidak lebih dari 5 menit, Sri mengaku puas dapat memenuhi nazarnya.

"Karena waktu pilpres 2014 saya punya nazar jika Pak Jokowi jadi presiden, saya berniat mau jalan kaki dari daerah saya sampai Jakarta sesudah Pak Jokowi dilantik 21 Oktober itu saya matur ke suami saya, tapi beliau tidak mengizinkan karena anak saya baru 4 tahun," kata Sri.

Ia menambahkan,"berhubung saya bernazar urusan ke Gusti Allah, saya jalankan walaupun di jalan rintanganya tidak karuan, saya disebut orang gila, stres, gembel, pengemis," kata Sri kepada wartawan seusai bertemu dengan Presiden.

Dalam perjalanan, ia membawa topi caping besar warna hijau yang dibuat suaminya bertuliskan "Panas Udan Tak Lakoni". Di atas caping direkatkan bendera merah putih berukuran mini.

Sri juga membawa ransel yang ditempeli tulisan "Panas Udan Tak Lakoni Sowan Pak Jokowi". "Saya 'bismillah' mau bayar nazar, jadi urat malu 'tak' putus semua. Alhamdulilah saya selalu didampingi polri, saya ada stempel surat setiap ke polsek, polres, masjid," tambah Sri.

Sri menuturkan untuk tidur ia menumpang di kantor polisi atau mushola. Setiba di Jakarta ia menumpang di Polsek Gambir dan pada hari ketiga di sana ia bertemu dengan seorang simpatisan Presiden Joko Widodo bernama Hariyadi yang membantunya untuk bisa menunaikan nazarnya tersebut.

"Sebelumnya saya sudah ke istana tapi tidak boleh masuk oleh Paspamres tapi saya 'ngeyel' supaya bisa masuk dan memang paspamres memang hanya menunaikan tugasnya saja jadi dia itu bertindak benar dan alhamdullilah akhirnya bisa menyerahkan surat ke Sekretariat Negara," ujarnya. (Ant/icl)

tag: #jokowi  #pilpres-2019  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Arus Balik Lebaran, KAI Catat 47 Ribu Orang Masuk Jakarta

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 15 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat jumlah penumpang yang masuk Jakarta pada arus balik Lebaran hari ini, Senin (15/4/2024), mencapai 47.613 orang. Angka ini meningkat ...
Berita

Telkom Berkomitmen Bantu Masyarakat Hadapi Era Ekonomi Digital

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) selaku salah satu perusahaan digital telco terbesar di Indonesia, berkomitmen untuk turut serta membantu masyarakat dalam ...