Bisnis
Oleh Bani Saksono pada hari Selasa, 16 Mei 2017 - 00:21:51 WIB
Bagikan Berita ini :

Kerjasama BTM-Jaringan Saudagar Muhammadiyah Kembangkan Kewirausahaan

44INDUK-BTM-AHMAD-SUUD.jpg
Ahmad Suud, ketua umum Induk BTM (Sumber foto : dok/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) – Induk Koperasi SiMPAN Pinjam Pembiayaan Syariah Baitut Tanwil Muhanmadiyah [KSPPS-BTM] akan menggandeng saudara kandungnya, yaitu Jaringan Saudagar Muhammadiyah [JSM] untuk mengembangkan kewirausahaan di Tanah Air.

‘’Kerjasama dengan JSM akan kami implementasikan dalam berbagai bentuk infrastruktur di BTM,’’ kata Ketua Umum Induk KSPPS BTM Ahmad Suud. Dalam siaran pers yang diterima TeropongSenayan, Senin [15/5/2017], kerjasama BTM dengan JSM merupakan satu dari lima butir rekomendasi Seminar Nasional Membangun Sinergitas Permodalan Mikro Dalam Gerakan BTM di Malang pekan lalu [10/5/2017].

Suud menjelaskan, langkah kerjasama itu juga mengacu pada hasil Muktamar Muhammadiyah di Makassar tahun lalu. Sedangkan lima butir rekomendasi lainnya adalah pertama, dalam rangka menuju self help organization (SHO) atau organisasi yang mandiri, sebagai bagian revitalisasi arah koperasi syariah ke depan, BTM akan berupaya membangun inovasi berupa financial engeneering dan selalu mengedepankan sharia compliance dalam meneguhkan maqosit al-syariah dalam mewujudkan koperasi syariah yang berkualitas dan mandiri.

Kedua, mendorong kepada seluruh jaringan BTM mulai Induk, sekunder dan primer untuk bisa mandiri. Maka dari itu penguatan-penguatan regulasi, permodalan, sumber daya insani, inovasi produk dan teknologi IT harus diperkuat.

Ketiga, mengembangkan satu Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Satu BTM sebagai implementasi dari Surat Keputusan Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan (MEK) PP Muhammadiyah. Induk BTM pun mengajak seluruh PWM dan PDM yang ada seluruh penjuru tanah air untuk membentuk BTM – BTM.

‘’Kami targetkan di Pulau Jawa dan Sumatera dalam tahun ini sudah terbentuk jaringan BTM. Kemudian meminta MEK untuk mendorong pembentukan Pusat BTM di masing-masing wilayah yang sudah ada BTM, serta meminta MEK PDM dan PWM mendorong Pusat BTM tersebut untuk menjadi anggota induk," jelasnya.

Keempat, dalam rangka memperkuat permodalan di BTM, Induk KSPPS BTM sangat terbuka bersinergi dengan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) yang ada seperti Perguruan Tinggi dan Rumah Sakit untuk menempatkan sebagian dananya dalam instrumen produk BTM.

"Kami juga terus mendorong sinergi dengan lembaga Penyalur Dana Bergulir koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengan (LPDB – KUKM) dan perbankan syariah dalam penguatan dan penyaluran program pemberdaayaan terhadap pelaku UMKM Muhammadiyah dan Aisyiyah," tandas Suud.

Dengan adanya rekomendasi ini, Suud berharap arah dari gerakan BTM sebagai salah satu koperasi syariah di Indonesia semakin jelas posisioning-nya. [b]

tag: #muhammadiyah  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement