JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Pemprov DKI Jakarta melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Saifullah bertemu dengan tim sinkronisasi program yang dibentuk Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. Pertemuan tersebut digelar di Balai Kota.
Tim sinkronisasi program diundang bertemu untuk membahas penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2018.
Ketua Tim Sinkronisasi Program, Sudirman Said mengatakan, tim sinkronisasi mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi yang tinggi kepada Sekda Provinsi DKI Jakarta Saefullah.
"Setelah sebelumnya bersurat ke Pemprov, kami langsung diundang Sekda untuk membahas RKPD," ujar Sudirman di Ruang Pola Lantai II Gedung G Balai Kota, Sabtu (20/5/2017).
Tim sinkronisasi program, kata dia, menilai sikap Sekda yang mengundang untuk membahas RKPD sudah sesuai dengan Permendagri No 32 tahun 2017.
Pada pasal 8 ayat 1 huruf a, tertulis bahwa penyusunan RKPD 2018 berpedoman pada visi, misi, serta program kepala daerah terpilih.
"Karena itu, kami sangat mengapresiasi sikap Sekda yang langsung mengundang," ujar mantan Menteri ESDM itu.
Tim sinkronisasi program diundang untuk ikut rapat selama empat hari. Yakni mulai tanggal 20 hingga 24 Mei mendatang. Pertemuan yang digelar di Ruang Bappeda, Balai Kota itu membahas dua hal.
Pada tanggal 20 dan 21, tim sinkronisasi program akan membahas mengenai bimtek perencanaan dan penganggaran.
Selanjutnya, pada tanggal 22 dan 23, mengikuti forum sinkronisasi Rancangan Rencana Kerja SKPD/UKPD tahun 2018 dengan visi/misi Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih.
Sementara itu, terkait dengan program Anies-Sandi. Dari 23 janji kerja yang disampaikan selama masa kampanye, tim sinkronisasi program sudah mengelaborasi menjadi 154 program.
Dari 154 program itu, diturunkan menjadi 473 kegiatan. "473 kegiatan itu yang kami upayakan bisa segera dilakukan," ucap Sudirman.(yn)
