JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Tempat fitnes dan spa ternyata dijadikan modus untuk melakukan pesta sex antara sesama jenis. Ruko tiga lantai dengan warna cokelat itu saat ini telah dipasangi garis polisi oleh petugas kepolisian.
Salah satu pekerja di kawasan tersebut, Yadi mengaku dirinya bersama dengan teman-temannya sudah mengetahui bahwa tempat tersebut sering dijadikan pesta sex sesama jenis.
"Orang-orang sini mah udah tahu kalau itu tempat begituan (pesta sex gay)," ujar Yadi di Ruko Kokan Permata, Kelapa Gading, Jakarta, Senin (22/5/2017).
Namun, Yadi bersama rekan-rekannya tidak berminat mengadukan tempat tersebut ke pihak kepolisian. Karena takut tidak dihiraukan atau laporannya tidak diproses.
"Kalau kita-kita yang lapor mah cuma masuk kuping kiri keluar kuping kanan mas," katanya.
Oleh sebab itu, Yadi mengaku tidak kaget saat mendegar tempat tersebut digerebek oleh Polres Jakarta Utara. Pasalnya para karyawan yang ada di kawasan ruko tersebut mengaku resah adanya keberadaan tempat pesta sex dengan embel fitnes dan spa.
Ruko itu dikatakan Yadi sudah ada sejak 2 tahun silam, sejak awal tempat itu difungsikan sebagai fitnes dan spa.
"Makanya sekarang kita seneng udah digrebek, biar enggak ada penyakit kayak itu lagi," pungkasnya.
Sekadar informasi, Resmob Polres Jakarta Utara menangkap 141 pria yang sedang melakukan pesta gay. Dari penangkapan itu pihak kepolisian berhasil menangkap 141 pria yang pada saat itu sedang melakukan pesta sesama jenis ini.
Pesta sesama jenis ini diketahui bernama The Wild One. Untuk bisa ikut pesta sesama jenis ini pihak penyelenggara hanya memberi tarif Rp 185 bagi setiap kaum homo.
Adapun fasilitas yang disiapkan di lantai satu berupa fitnes, lantai dua tempat pertunjukan tari telanjang, dan lantai tiga tempat spa bagi para kaum gay tersebut. (icl)