JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Wakil Ketua Badan Legislasi Firman Soebagyo mengatakan, pembahasan usulan penambahan pimpinan DPR dan MPR belum mencapai kata sepakat.

"Masih dinamis, ada juga usulan bahwa pimpinan DPR ditambah dua, MPR ditambah 6, terus kemudian pimpinan DPD RI ditambah dua, jadi ini berkembang terus, jadi ini dinamis," ujar Firman di gedung DPR RI, Jakarta, Senin (22/5/2017).

Namun demikian, ia menegaskan pembahasan revisi UU MD3 harus segera diselesaikan pada masa sidang saat ini. Meski demikian, kata Firman, seluruh fraksi partai politik di DPR sudah menyepakati adanya penambahan pimpinan MPR dan DPR.

"Masa sidang ini, tadi kan sudah dijadwal. Tapi jadwal sifatnya dinamis, lihat urgensinya. Kalau perlu segera diprioritaskan kita merubah jadwal," ungkapnya.

Selain itu, Ia juga mengakui sudah ada kompromi politik antar fraksi sehingga ia meyakini revisi UU MD3 dapat segera diselesaikan tepat waktu.

"Tapi terakhir yang sudah ada titik terangnya yang tadi usulan tambahan tadi. Itu yang terakhir, tapi kita engga tahu apakah nanti ada dinamika baru," tandas politisi Partai Golkar itu.(yn)

Revisi UU 17/2014 yang mengatur tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3) masih digodok DPR bersama pemerintah.

Salah satu wacana berkembang dalam revisi terbatas itu adalah penambahan Pimpinan DPR dan MPR untuk PDI Perjuangan sebagai partai pemenang Pemilu Legislatif 2014.(yn)