Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Minggu, 11 Jun 2017 - 16:14:31 WIB
Bagikan Berita ini :

BMKG Deteksi 9 Titik Panas di Riau

49Kebakaranhutan.jpg
Ilustrasi (Sumber foto : Istimewa)

PEKANBARU (TEROPONGSENAYAN) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Stasiun Pekanbaru mendeteksi sembilan titik panas yang mengindikasikan adanya kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau, Minggu (11/6/2017)

"Titik panas menyebar di empat kabupaten seperti Pelalawan, Indragiri Hilir, Siak dan Rokan Hulu," kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Pekanbaru, Slamet Riyadi di Pekanbaru.

Ia menjabarkan ke sembilan titik panas dengan tingkat kepercayaan diatas 50 persen itu masing-masing berlokasi di Pelalawan empat titik, satu titik di Indragiri Hilir serta dua titik masing-masing di Rokan Hulu dan Siak.

Sementara itu, dari sembilan titik panas, BMKG menyatakan lima diantaranya sebagai titik api dengan tingkat kepercayaan di atas 70 persen.

"Titik api tersebut masing-masing terpantau dua titik di Pelalawan serta tiga titik menyebar di Indragiri Hilir, Pelalawan, dan Siak," kata Slamet.

Slamet menuturkan secara umum pada Minggu hari ini terdeteksi 37 titi panas di Sumatera. Selain sembilan titik di Riau, titik panas dengan tingkat confidence di atas 50 persen juga terpantau di Jambi 10 titik, Sumatera Selatan delapan titik, Sumatera Barat empat titik, Lampung dua titik, Aceh tiga titik serta Sumatera Utara satu titik.

BMKG terus mendeteksi keberadaan titik panas maupun titik api di Pulau Sumatera dalam sepekan terakhir. Titik panas merupakan indikator adanya kebakaran hutan dan lahan, namun tingkat kepercayaan di atas 50 persen sehingga perlu pemeriksaan ke koordinat untuk memastikan kebenaran adanya kebakaran lahan.

Sementara titik api merupakan indikasi kuat adanya kebakaran lahan dengan tingkat kepercayaan di atas 70 persen dan patut diwaspadai terjadinya kebakaran pada koordinat dimaksud.

Pemerintah Provinsi Riau sebelumnya resmi memperpanjang status Siaga Darurat Kebakaran Hutan dan Lahan hingga November 2017 setelah berakhir pada 30 April lalu.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah menyiagakan lima unit helikopter berukuran besar sebagai upaya mengantisipasi dan menanggulangi bencana Karhutla di Provinsi Riau.

Lima unit helikopter masing-masing jenis MI-171, MI-172, MI-8 dan S-61 saat ini terparkir di Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin, Kota Pekanbaru.

"Rencananya helikopter itu akan kita tempatkan di tiga titik. Selain di Pekanbaru, juga akan ditempatkan di Kota Dumai dan Japura (Indragiri Hulu)," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau Edwar Sanger. (Ant/icl)

tag: #bmkg  #karhutla  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Fadel Muhammad: Fungsi Pengawasan DPD Fokus pada Masalah-Masalah di Daerah

Oleh Sahlan Ake
pada hari Jumat, 29 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua MPR Prof. Dr. Ir. Fadel Muhammad mengatakan fungsi pengawasan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) harus lebih diperkuat dalam pengawasan terhadap pemerintah daerah. ...
Berita

Kini Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Bank DKI kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan layanan terbaik kepada nasabah khususnya dalam layanan digital. Melalui kerja sama dengan PT Jalin Pembayaran ...