Berita
Oleh Alfian Risfil Auton pada hari Jumat, 23 Jun 2017 - 04:45:51 WIB
Bagikan Berita ini :

Tim Sinkronisasi Anies-Sandi Didesak Jelaskan RPJMD‎

28aniessandiserius.JPG
Gubernur/Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan dan Sandiaga Uno (Sumber foto : ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Tim Sinkronisasi pasangan Gubernur DKI terpilih, Anies Baswedan-Sandiaga Uno diminta segera menjelaskan hasil Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Sebab, pascamereka mendirikan rumah partisipasi di Jalan Borobudur, no 2, Menteng, Jakarta Pusat hingga kini tak ada progres yang berarti.

Pengamat politik Universitas Indonesia (UI) Reza Hariyadi mengatakan, tim sinkronisasi sebelumnya telah berjanji akan mengumumkan hasil masukan di rumah partisipasi, yang dituangkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan RPJMD).

"Ini bagian dari bentuk transparansi Anies-Sandi dan warga Jakarta berhak mengetahui," kata Reza saat dihubungi, di Jakarta, Kamis (22/6/2017).

Menurut Reza, hingga kini warga Jakarta belum mengetahui apa saja isi RPJMD dan sudah sejauh mana janji kampanye pasangan yang diusung Gerindra-PKS itu. Karena itu, dibutuhkan publikasi ke masyarakat luas, berapa target APBD dari tahun ke tahun sampai 2022 dan langkah-langkah strategis apa yang dilakukan, serta bagaimana hasil partisipasi publik.

"Apalagi, Anies-Sandi janjinya akan menjalankan pemerintahan dengan melibatkan warga," jelas dia.

Dia menjelaskan, RPJMD Anies-Sandi merupakan visi dan misi 2017-2022, rumusan isu-isu strategis, rumusan strategi dan arah kebijakan pembangunan, rumusan kebijakan umum dan program pembangunan daerah, rumusan program prioritas pembangunan, dan rumusan indikator kinerja utama selama menjalankan pemerintahan daerah.

"Rumusan-rumusan tersebut menjadi substansi yang akan dituangkan ke dalam dokumen RPJMD 2017-2022,. Tapi, sekarang semuanya belum jelas," cetus dia.

Selanjutnya, menurut Reza, RPJMD itu akan menjadi pedoman bagi perangkat daerah dalam menyusun Rencana strategic (renstra) perangkat daerah.

"Ini seharusnya jadi acuan RKPD tahunan. Jangan, dibolak-balik, sehingg nanti jadi tidak runut," pesan dia. (plt)

tag: #aniessandi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Kini Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 28 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Bank DKI kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan layanan terbaik kepada nasabah khususnya dalam layanan digital. Melalui kerja sama dengan PT Jalin Pembayaran ...
Berita

DPR Sahkan RUU Daerah Khusus Jakarta Jadi UU

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --DPR RI resmi mengesahkan Rancangan Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ) menjadi Undang-Undang (UU). Pengesahan dilakukan pada Rapat Paripurna DPR RI ke-14, di ...