Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Sabtu, 15 Jul 2017 - 09:53:43 WIB
Bagikan Berita ini :

Ketua Pansus RUU Pemilu: Mas Pramono Anung Ngelindur

39pram.jpg
Pramono Anung (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua Pansus RUU Pemilu Lukman Edy menilai, Sekretaris Kabinet Pramono Anung sedang ngelindur alias mengigau, perihal mengusulkan Undang-undang Pemilu dibuat oleh Mahkamah Konstitusi (MK).

Lukman pun meminta pemerintah taat dengan konstitusi yang sudah tertuang dalam Undang-Undang 1945. Dimana, terang dia, yang merancang undang-undang adalah Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) bersama pemerintah.

"Mas Pram ngelindur. Dia bikin teori sendiri. Ikuti saja mekanisme ketatanegaraan seperti yang sudah diatur dalam UUD 1945," kata Lukman kepada TeropongSenayan di Jakarta, Sabtu (15/7/2017).

Diketahui, pembahasan RUU Penyelenggaraan Pemilu di tingkat Pansus Pemilu sudah selesai. Ada tiga hasil yang disepakati antara pemerintah dan DPR. Salah satunya membawa 5 paket isu krusial RUU Pemilu ke paripurna pada 20 Juli 2017 mendatang.

Sebelumnya, Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengusulkan Undang-undang Pemilu dibuat oleh Mahkamah Konstitusi (MK). Alasannya, agar tenaga pemerintah dan DPR tidak habis untuk mengganti undang-undang tersebut setiap menjelang Pemilu.

Pramono menilai, pembuatan undang-undang pelaksanaan pemilu bisa oleh badan tertentu atau Mahkamah Kontitusi bertujuan untuk menghemat waktu dan tenaga.

"Sehingga tidak selalu setiap tahun atau setiap waktu saat akan pemilu energi kita habis untuk hal seperti itu," kata Pramono usai mendampingi Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Menteri Ekonomi Pendidikan dan Riset Swiss Johann N Schneider-Ammann dan delegasi di Istana Bogor, Jumat (14/7/2017). (icl)

tag: #pemilu  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Ini Alasan Pembubaran PT NDK Menutup Kepentingan Pihak Lain

Oleh Sahlan Ake
pada hari Sabtu, 20 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT Nusantara Dua Kawan atau yang disingkat NDK resmi bubar. Pembubaran perusahaan ini sebelumnya sempat ramai di demo oleh sekelompok orang dengan tuduhan dugaan NDK ...
Berita

Cak Imin Ungkap Nasib Anies di Pilkada 2024

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menegaskan Anies Baswedan tidak berminat maju dalam Pilkada 2024. Cak Imin mengatakan pasangannya di Pilpres 2024 itu masih fokus ...