JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat Benny K Harman menyinggung penetapan tersangka Setya Novanto dalam rapat Paripurna.
Rapat Paripurna sendiri beragendakan pengambilan keputusan RUU Pemilu.
"Saya senang sekali menyaksikan pimpinan dewan lengkap duduk di depan kita semua. Tentu sebagai sahabat, sesama anggota dewan, saya menyampaikan keprihatinan yang begitu mendalam atas musibah hukum yang menimpa Ketua DPR kita. Kita doakan pak Ketua kuat dan tegar dalam menjalani cobaan ini," sindir Benny K Harman dalam ruang rapat paripurna, Jakarta, Kamis (20/7/2017).
Usai mengutarakan hal tersebut, tiba-tiba microphone yang digunakan Benny K Harman langsung Mati.
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon yang memimpin rapat paripurna tersebut meminta maaf atas insiden tersebut dan mempersilakan agar Benny K Harman mendaftarkan lagi untuk menyampaikan pendapatnya nanti.
"Maaf itu tadi dimatikan, kita jadi sulit. Jangan dipencet lagi, itu jadi mematikan pak Benny. Mohon maaf kita sulit kembali lagi. Mungkin bisa mendaftar lagi," ucap Fadli.
Diberitakan sebelumnya, KPK menetapkan Ketua DPR RI Setya Novanto menjadi tersangka kasus pengadaan KTP-elektronik (KTP-el). Dia resmi jadi tersangka setelah KPK menemukan dua alat bukti yang cukup.(yn)