JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Sandiaga Uno tertantang untuk menyelesaikan masalah rendahnya penyerapan anggaran di Pemprov DKI Jakarta.
Diakui Sandi, ke depan perencanaan dan adaptasi saat Anies dan dirinya memerintah mulai Oktober mendatang merupakan elemen terpenting dalam memulai era baru di DKI.
"Makanya RJPMD yang akan kami susun akan realistis dan pragmatis. Kami akan mendorong perencanaan itu bisa diikuti dengan eksekusi yang baik. sehingga penyerapannya juga bisa optimal," kata Sandiaga, Kamis (20/7/2017).
Apalagi, dijelaskan Sandi, pasangannya Anies Baswedan sudah berpengalaman dalam penyerapan anggaran, yakni saat menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Dimana penyerapan institusi yang dipimpin Anies saat itu mencapai 95 persen.
"Saya di dunia usaha selalu 100 persen penyerapannya," ucap Sandi.
Penyerapan anggaran di DKI Jakarta, lanjut Sandiaga, akan terus didorong. Pasalnya, hal itu memperlihatkan serta merefleksikan rancangan dan eksekusi yang baik.
"Dampak yang dirasakan oleh manusia dan populasi Jakarta yang kita rasakan geliat dari pada eksekusinya ini kan menciptakan kegiatan yang membuka lapangan kerja," ujarnya.
Namun, Sandiaga belum berani mengungkapkan target yang akan dicapainya saat menjabat nanti.
"Kita nggak berani mematok dulu, tapi kita setelah Oktober akan kita ungkapkan target-target kita yang harapkan di 2018 bisa tercapai," pungkasnya. (icl)