JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Achmad Hafisz Thohir mendesak agar pemerintah dapat mengurangi bahkan menghilangkan 27.76 juta masyarakat miskin dengan rata-rata pendapatan 2 Dollar perhari.
"Pemerintah harus menghilangkan yang kelas terakhir yaitu rakyat yang hidup dengan pendapatan 2 Dollar," tandas mantan ketua Komisi VI DPR itu di Kompleks Parlemen Jakarta, Senin (24/07/2017).
"Kalau di Jerman pemerintahannya memberikan subsidi 2 dollar/hari itu kepada seekor sapi. Artinya, kalau subsidi 2 dollar/hari diberikan ke rakyat miskin, Ini sama saja tidak manusiawi, mereka di samakan dengan binatang," tegasnya.
Menurutnya, kebijakan tersebut sangatlah melukai rakyat Indonesia yang hidup di bawah rata-rata. Sebab, hidup mereka disamakan bahkan di bawah standard hidup sapi di Jerman.
"Tidak ada gunanya membangun poros laut ratusan triliun rupiah setiap tahun tapi ada rakyat kita (27.76 juta jiwa) yang hidup dibawah standard sapi di Jerman," sindir politisi PAN itu.
"Harusnya dapat meningkatkan kesejahteraan (masyarakat miskin). Dengan cara beri program KUR ( Kredit Usaha Rakyat), khusus kepada rakyat yang hidup miskin sebanyak 27.75 juta jiwa tersebut," tandas dia.
Seperti diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan jumlah penduduk miskin di Indonesia bertambah 6.900 orang menjadi 27.771,22 juta orang pada Maret 2017 dari 27.764,32 juta orang pada September 2016. (icl)