JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Partai politik (parpol) pendukung pemerintahan harus memiliki tanggung jawab moral dan etika politik dalam mendukung berjalannya pemerintahan yang efektif dan efisien. Jika ada parpol pendukung kerap tidak sejalan dengan kebijakan pemerintahan, sebaiknya berada di luar koalisi.
"Sebagai bagian dari partai koalisi pendukung pemerintahan, seharusnya kita juga punya tanggung jawab etika dan moral. Kalau merasa tidak cocok di dalam koalisi, sebaiknya berada di luar (koalisi)," kata Wakil Ketua Fraksi Partai Nasdem, Johny G Plate, Selasa (25/7) di Jakarta.
Menurut Plate, jika dalam parpol koalisi pendukung pemerintahan terlalu banyak perbedaan, maka masyarakat akan melihat ketidaksolidan koalisi. Padahal saat ini, parpol pendukung pemerintahan tetap solid dan memiliki dukungan mayoritas di parlemen.
Soal kebijakan politik PAN yang kerap berseberangan dengan pemerintahan, Johny menyerahkan sepenuhnya kepada internal PAN. "Prinsipnya koalisi pemerintah kita harapkan solid apalagi terkait kepentingan negara, terhadap hal-hal yang berpihak pada negara, harus solid. Jangan utamakan kepentingan pragmatis," tegasnya. (aim)