JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi merasa optimis dirinya tetap akan dicalonkan Golkar di Pilgub Jabar 2018. Meski nama Walikota Bandung Ridwan Kamil mulai jadi perbincangan di DPP Golkar.
Terlebih, Ketua Koordinator Bidang Pemenangan Golkar Wilayah Pemenangan Jawa dan Sumatera, Nusron Wahid menegaskan bahwa Partai Golkar masih membuka peluang bagi Ridwan Kamil untuk menjadi cagub yang akan diusung.
"Ridwan Kamil bermanuver ke pusat, ya silakan, silakan saja, siapapun bisa berusaha mempengaruhi DPP Golkar. Tapi Golkar itukan milik kader sampai akar rumput," jelas Dedi menanggapi isu tersebut, Rabu (23/8).
Dedi mengaku tidak merasa tersaingi dengan kehadiran Ridwan Kamil. Pihaknya sangat yakin dengan sistem partai Golkar Jawa Barat yang baik.
"Saya tidak merasa tersaingi, saya percaya diri, saya percaya sistem yang terbentuk," katanya.
Lebih lanjut Dedi mengatakan, Partai Golkar di Jawa Barat sangat solid dan cukup kuat. Sehingga pergolakan politik bisa diantisipasi dengan baik oleh para kader.
Begitu juga halnya dengan pernyataan Nusron Wahid yang membuka peluang bagi Emil, sapaan Ridwan Kamil. Hal tersebut tidak akan menimbulkan masalah bagi para kader Golkar di Jawa Barat.
"Internal Golkar Jabar kuat sangat solid. Justru pernyataan Pak Nusron itu makin mensolidkan Partai Golkar Jawa Barat," katanya.
Sementara itu disinggung dengan adanya isu bahwa Dedi Mulyadi akan menjadi salah satu calon kabinet menteri pemerintahan Jokowi-JK, Dedi pun mengatakan hal itu tidak benar. Itu merupakan informasi yang menyesatkan.
"Ga ada itu, itu hoax," katanya. (aim)