JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Ratusan karangan bunga dan spanduk tanda ucapan selamat kepada Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan dan Sandiaga Uno masih teruus berdatangan. Bukan hanya di Balai Kota, tapi juga di halaman Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.

Pantauan TeropongSenayan, memasuki hari kedua usai Anies-Sandi dilantik, Kamis (19/10/2017), spanduk-spanduk tersebut berjejer rapi memenuhi pagar DPRD DKI Jakarta.

Diantara sekian karangan bungan dan spanduk itu ada yang dikirim atas nama perorangan dan ada juga yang atas nama ormas. Salah satunya adalah PWNU DKI Jakarta.

Ormas Islam terbesar di Tanah Air itu mengirim spanduk berukuran sekitar 2x3 itu ke DPRD DKI sebagai tanda ucapan selamat kepada pemimpin baru warga DKI periode 2017-2022, Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

Di spanduk itu, terpampang juga nama dan gambar Ketua PWNU DKI, KH Saefullah yang juga merupakan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta.

Selain PWNU DKI, ormaslain yang juga ikut mengucapkan selamat adalah organisasi masyarakat Betawi, Forum Betawi Rembuk (FBR), Relawan Jakarta Utara (RJU).‎

Selain itu, ada juga spanduk ucapan selamat yang dikirim oleh para politisi Kebon Sirih. Diantaranya adalah Ketua Fraksi PPP DPRD DKI, Maman Firmansyah, Ketua Fraksi PKS DPRD DKI, Suhaimi, dan Sekretaris Komisi A DPRD DKI, Syarif. Bahkan, ada juga spanduk berukuran besar atas nama Ketua Fraksi Gerindra DPR RI, Ahmad Muzani.

Menurut salah satu Petugas Pengamanan Dalam (Pamdal) DPRD DKI, sampai dengan saat ini, tercatat sudah ada ratusan spanduk dan karangan bunga yang masuk ke area DPRD DKI.

"Sampai hari ini, kami terus menerima kiriman (spanduk dan karangan bunga). Mungkin masih akan terus bertambah," katanya.

Lebih lanjut, dia menuturkan ratusan karangan bunga ucapan selamat tersebut sudah mulai berdatangan sejak Senin (16/10/2017) awal pekan lalu.

"Sebetulnya, karangan-karangan bunga itu bukan datang hari ini saja, tetapi sudah mulai dari Senin pagi, dan jumlahnya terus bertambah," ujar pria yang enggan disebutkan namanya itu. (aim)