JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Partai Amanat Nasional (PAN) tengah menjajaki untuk mengajukan kadernya untuk bertarung di Pilgub Jatim 2018.
"Tapi secara bahasa kondisi maupun ketertarikan dari PAN, karena PAN pun kalau mengajukan dukungan pasti PAN kan juga memiliki tokoh yang direkomendasikan partai. Itu PAN di sana kan ada 7 kursi di DPRD," ujar Wakil Ketua Umum DPP PAN Taufik Kurniawan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (19/10/2017) lalu.
Meski begitu, kata Taufik, kemungkinan tersebut masih menunggu dinamika politik yang terjadi di Jawa Timur.
"Partai mana saja akan mendukung, yang mungkin menimbulkan pasangan baru lagi apakah dua pasangan apakah tiga pasangan ini hal jadi perhatian Jatim. Ini tentunya jadi perhitungan kalkulasi politik parpol," ungkap Taufik Kurniawan.
Ia pun menilai, saat ini dua tokoh, yakni Saefullah Yusuf (Gus Ipul) dan Khofifah Indar Parawansa memiliki basis sosial yang sama yakni Nahdlatul Ulama (NU). Untuk itu, ia mengatakan pasangan wakil gubernurnya harus bisa melengkapi basis sosial dari yang berbeda.
"Kalau Pak Saiful dan Anas kan tokoh dari NU ya. Satunya mantan ketua Ansor. Memang Jatim jadi basis Nahdiyin sehingga ini menarik manakala muncul Bu Khofifah. Kalau sudah dapat tiketnya tentu menjadi hal sangat menarik manakala berebut suara di kantung yang sama," tandas Wakil Ketua DPR RI itu.
Diketahui, saat ini pasangan calon kepala daerah Jawa Timur yang sudah mendapatkan tiket didukung partai politik yakni Saefullah Yusuf dan Azwar Anas. Pasangan tersebut didukung PKB dan PDI Perjuangan.
Sementara, Khofifah Indar Parawansa belum mendapatkan dukungan partai politik. Tetapi, sudah ada beberapa pernyataan partai politik yang akan mendukung Menteri Sosial itu. Seperti Partai NasDem, Partai Golkar dan Partai Demokrat.(yn)