JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Politikus sekaligus Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo menilai proyek kereta api cepat Jakarta-Bandung hanyalah bohongan. Karena menurutnya, hingga saat ini proyek tersebut tidak juga kunjung berjalan dan tidak terlihat bukti fisiknya.

Hal tersebut dibantah secara tegas oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menurutnya saat ini pembangunan proyek kereta api cepat sudah dilakukan di Wilini, Bandung, Jawa Barat.

Bahkan, Rini pun mempersilakan siapa pun yang mengkritik untuk melihat langsung progres pembangunan di Walini sana. Dimana pembangunan untuk proyek kereta cepat Jakarta-Bandung di Walini saat ini sudah mencapai tahap pembangunan tunnel atau terowongan. "Pembangunan sudah kelihatan kalau anda ke Walini. Kalau perlu nanti kita ajak ke Walini. Itu sudah land clearing dan di situ sudah mulai untuk pembangunan tunnel (terowongan)," ujarnya saat ditemui di Bekasi, Jumat (3/11/2017).

Untuk di Jakarta lanjut Rini, memang masih ada beberapa yang terkendala pembebasan lahan. Namun dirinya memastikan jika masalah tersebut akan bisa diselesaikan secepatnya.

Pasalnya, saat ini pihaknya tengah membangun perumahan warga yang baru dimulai pada bulan November ini. Di mana perumahan ini nantinya akan dijadikan tempat relokasi dari warga yang rumahnya berada di wilayah proyek. "Kita sekarang sudah 54% pembebasan lahan. Tapi Insya Allah akhir November ini akan besar-besaran," jelasnya

Oleh karenanya lanjut Rini, dirinya meminta kepada semua pihak untuk bersabar. Pasalnya proyek Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung ini membutuhkan waktu yang lama."Jadi ini beneran enggak bohong-bohongan. Cuma memang memakan waktu. Saya sendiri terus terang suka frustrasi, apalagi kalau sudah ngomel-ngomel. Cepet dong. Tapi ternyata pembebasan lahan kita pikir pakai UU Nomor 2 Tahun 2012 cepat, cuma ternyata prosesnya lama," jelasnya. (aim)