Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Sabtu, 02 Des 2017 - 10:19:05 WIB
Bagikan Berita ini :

Fadli: Tidak Perlu Ditakuti, Kekuasaan Pasti Berganti

95(Gerindra)FadliVII.jpg
Fadli Zon (Sumber foto : Dokumen TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua DPR Fadli Zon hadir dalam reuni 212 di Monas. Fadli hadir dengan mengenakan kopiah hitam dan sarung hijau yang dililitkan di lehernya.

"Umat Islam sudah membuktikan kebhinekaan. Oleh karena itu, kegiatan umat Islam pasti damai. Tahun lalu sudah tertib 7 juta manusia dalam satu tempat," ujar Fadli di Monas, Jakpus, Sabtu (2/12/2017).

Fadli meminta tak perlu ada upaya kriminalisasi terhadap reuni 212. Ia menjamin upaya mengkriminalisasi akan menjadi senjata makan tuan.

"Tidak perlu ditakuti, diancam, atau kriminalisasi, usaha kriminalisasi pasti akan berbalik. Kekuasaan pasti berganti, jika keadilan tidak bisa ditegakkan, hari ini pasti bisa selanjutnya," terang Waketum Gerindra ini.

Sebagai wakil rakyat, Fadli memberikan garansi bahwa reuni 212 dilindungi UU dalam menyampaikan pendapat di muka umum. Ia merasa heran jika aksi seperti pengajian hingga ceramah keagamaan dilarang.

"Saudara-saudara, kalau masih ada yang berprasangka buruk di Indonesia, tidak mengerti sejarah melarang ceramah, pengajian-pengajian, tidak mengerti sejarah bagaimana Indonesia ini dibangun oleh pejuang-pejuang bangsa," paparnya. (icl)

tag: #aksi-212  #fadli-zon  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

KPU Undang Presiden Umumkan Pemenang Pilpres 2024

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 23 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI berencana mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menghadiri langsung penetapan pemenang Pilpres 2024. Rencanannya, acara tersebut ...
Berita

Kondisi Anaknya Sungguh Tragis di Tangan Mantan Suaminya, Lisa Tak Kuasa Membendung Airmata

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ini adalah suatu kisah pilu yang dituturkan oleh seorang ibu kandung bernama Lisa yang memiliki seorang putri berinsial GI, dan GI adalah putri keduanya yang telah ...