JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Komisi I DPR RI merencanakan pelaksanaan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) terhadap KSAU Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai calon Panglima TNI, besok, Rabu (6/12/2017). Jadwal tersebut dibahas dalam rapat koordinasi Komisi I DPR RI, hari ini, Selasa (5/12/2017).
Wakil Ketua Komisi I DPR RI TB Hasanuddin mengatakan, rapat koordinasi dilaksanakan setelah pembacaan surat Presiden Joko Widodo mengenai Panglima TNI baru dalam rapat paripurna DPR RI, Selasa (5/12/2017).
Menurutnya, kemungkinan besar pelaksanaan uji kelayakan dan kepatutan akan dilaksanakan pada Rabu besok (6/12/2017).
"Diprediksi dilasanakan besok hari Rabu supaya minggu depan sudah segera dilaporkan dan kami tidak punya lagi beban karena tanggal 13 Desember kami sudah mulai reses," kata TB Hasanuddin sebelum masuk ruang rapat paripurna di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (5/12/2017).
Hasanuddin juga menjelaskan, saat fit and proper test Anggota Komisi I DPR RI dipersilakan bertanya apa pun kepada Hadi.
"Dibebaskan kepada anggota fraksi masing-masing, misalkan bagaimana kelanjutan pembangunan minimum essential force, meningkatkan disiplin prajurit untuk lebih baik lagi," jelasnya.
Dia juga mengingatkan agar Panglima TNI Gatot Nurmantyo pada akhir masa jabatannya tidak melakukan keputusan-keputusan strategis seperti merotasi jabatan perwira.
"Panglima lama Pak Gatot harus sudah mempersiapkan kesiapan-kesiapan untuk serah terima, naskah serah terima plus tidak diizinkan membuat keputusan strategis. Misalnya saja melakukan mutasi para perwira tinggi dan sebagainya. Biarkan saja mutasi para perwira tinggi dilaksanakan oleh pemimpin yang baru," kata politisi PDI Perjuangan itu.(plt)