Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Rabu, 06 Des 2017 - 05:42:40 WIB
Bagikan Berita ini :

Apindo Pesimistis Pertumbuhan Ekonomi 2018 Capai Target

45ekonomi.jpg
Ilustrasi (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia 2018 berkisar 5,05-5,2 persen, atau lebih rendah dari target yang ditetapkan oleh pemerintah dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 sebesar 5,4 persen.

Ketua Umum Apindo Hariyadi B Sukamdani mengatakan bahwa proyeksi pertumbuhan ekonomi pada 2018 tersebut berdasarkan evaluasi yang dilakukan kalangan pelaku usaha selama 2017. Jika tidak ada perubahan yang signifikan, maka pertumbuhan ekonomi akan lebih rendah dari target pemerintah.

"Apabila tidak ada perubahan yang signifikan dalam pengelolaan ekonomi kita, maka pertumbuhan ekonomi itu berkisar 5,05-5,2 persen," kata Hariyadi, dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa (5/12/2017).

Pemerintah diharapkan berupaya untuk memperbaiki motor-motor produktif penggerak ekonomi antara lain sektor industri konvensional dan sektor-sektor baru seperti pariwisata dan industri kreatif. Selain itu, pada 2018 merupakan tahun politik yang bisa berdampak terhadap perekonomian Indonesia.

Menurut Hariyadi, dinamika politik pada 2018 akan memiliki pengaruh terhadap perekonomian Indonesia apabila tidak dikelola dengan baik, khususnya dampak dari politik yang menimbulkan perpecahan dalam masyarakat dan berpengaruh terhadap persepsi pelau ekonomi. "Isu mengenai SARA, kami sangat harapkan tidak terjadi, karena efeknya itu berpengaruh langsung terhadap pelaku ekonomi," kata Hariyadi.

Selain itu, Apindo juga menyoroti dua hal yang berpotensi menjadi penghaambat kinerja dunia usaha pada 2018, selain faktor eksternal dan global yang berada di luar kemampuan pemerintah untuk mengaturnya. Poin pertama adalah, kebijakan kementerian dan menteri yang kontradiktif dan bertentangan dengan spirit penyederhanaan regulasi.

Poin kedua adalah, perkembangan regulasi di daerah yang belum berjalan searah dan seiring dengan semangat pemerintah pusat sebagai bagian dari proses reformasi struktural.

Apindo juga mencatat beberapa isu strategis yang dapat menumbuhkan optimisme dunia usaha terhadap perekonomian 2018. Isu paket kebijakan ekonomi yang dikeluarkan pemerintah hingga akhir 2017 meski masih terbelenggu ribuan regulasi, jika diimplementasikan akan menjadi harapan bagi dunia usaha.

Salah satunya adalah terkait Paket Kebijakan Ekonomi ke-16 Tentang Percepatan Pelaksanaan Berusaha. Apabila masalah birokrasi perizinan usaha bisa diselesaikan melalui satu kali registrasi online, maka hal tersebut dinilai mampu meningkatkan daya saing dunia usaha di Indonesia. (Ant/icl)

tag: #pertumbuhan-ekonomi-indonesia  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Ali Wongso: SOKSI Dukung Penuh Jokowi dan Gibran Berada di Partai Golkar

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 25 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketum SOKSI ,Ir. Ali Wongso Sinaga mendukung penuh Pak Jokowi dan Pak Gibran berada di Partai Golkar. Hal ini sebagaimana pernyataan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto ...
Berita

Bamsoet Apresiasi KPU dan Dukung Penetapan Prabowo - Gibran Sebagai Presiden dan Wapres RI

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengapresiasi kerja keras komisi Pemilihan Umum (KPU) serta mendukung penetapan Komisi Pemilihan ...