Berita
Oleh M Anwar pada hari Selasa, 12 Des 2017 - 19:59:50 WIB
Bagikan Berita ini :

Sidang OKI, Jokowi Sampaikan Penolakan Indonesia soal Yerusalem

56Jokowi-apec-2017-696x390.jpg
Presiden Jokowi (Sumber foto : Dok Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENANYAN) - Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan menyampaikan sikap masyarakat Indonesia di sidang Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) terkait sikap Donald Trump. Presiden Amerika Serikat itu secara sepihak mengakui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel.

"Ini adalah kesempatan bersama negara-negara OKI untuk secara bersama dan tegas menolak keputusan Presiden Trump yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Pada kesempatan tersebut, saya akan menyampaikan penolakan kita rakyat Indonesia atas penolakan sepihak AS," kata Jokowi di Base Ops Pangkalan AU Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Selasa (12/12/2017).

Selain itu, Jokowi juga akan meminta negara OKI untuk membulatkan suara dan persatuan dalam membela Palestina. Dia berharap kunjungannya ke Turki ini dapat memberikan manfaat yang nyata sebagai upaya perdamaian dunia.

"(Dalam sidang OKI) menyampaikan beberapa langkah-langkah yang dapat kita lakukan baik secara bersama ataupun individu untuk membela Palestina. Saya berharap kunjungan ini akan memberikan manfaat nyata bagi upaya perdamaian dunia khususnya penyelesaian sengketa antara Israel dan Palestina," jelas mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

"Insyaallah, saya sudah akan tiba kembali di Jakarta, Kamis, 14 Desember 2017," imbuh Jokowi.

Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) akan menggelar sidang khusus menyusul langkah Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

Organisasi itu juga mengutuk segala rencana dari berbagai pihak -- termasuk AS -- yang memberikan Israel kontrol, kewenangan, dan kekuasaan terhadap status Yerusalem.

Presiden Jokowi sendiri mengaku sangat terkejut atas sikap Presiden Amerika Serikat Donald Trump, yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Bahkan, dia juga mengaku sangat jengkel dan dongkol atas sikap Donald Trump tersebut.

"Dua hari yang lalu saya terkejut dan sampai sekarang ini masih dongkol dan jengkel. Kita ini kan sedang berbicara dalam forum-forum internasional mengantisipasi sikap Korea Utara. Eh, ternyata dikejutkan oleh sikap yang satunya lagi, pemerintah Amerika Serikat yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Ini sungguh sangat mengejutkan, menjengkelkan, mendongkol," kata Jokowi beberapa waktu lalu. (aim)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Aksi Damai GPKR di Gedung Mahkamah Konstitusi untuk Menegakkan Kedaulatan Rakyat

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 28 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Dengan semangat perjuangan tanpa titik kembali, hari ini Kamis 28 Maret 2024, Gerakan Penegak Kedaulatan Rakyat (GPKR) akan kembali menggelar aksi damai bertempat di ...
Berita

KPK Diminta Jelaskan Alasan Periksa Shanty Alda di Kasus Dugaan Korupsi Abdul Gani Kasuba

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mantan Penyidik KPK, Yudi Purnomo mengatakan Penyidik KPK harus transparan dalam menangani perkara dugaan korupsi yang menyeret Gubernur Maluku Utara nonaktif, Abdul Gani ...